Infografis
Suara.com - Tubagus Joddy, sopir yang menewaskan Vanessa Angel dan Bibi Andriansyah dalam kecelakaan maut sudah bebas dari Lapas Jombang, Jawa Timur setelah ditahan selama 2,5 tahun.
Begitu bebas, Joddy menulis unggahan bahwa dia memohon maaf dan siap menanggung sanksi sosial atas perbuatannya.
Melihat hal tersebut, Haji Faisal, ayah kandung Bibi Andriansyah sekaligus ayah mertua Vanessa Angel memberikan tanggapan.
Menurut Haji Faisal, sanksi sosial yang didapat Joddy selamanya tak akan sebanding dengan apa yang dia dan keluarganya rasakan.
Baca Juga: Beda dari Haji Faisal, Doddy Sudrajat Malah Cengegesan Undang Joddy Main ke Rumah
"Makanya, sanksi sosial apa yang dia (Joddy) dapat? Ya tapi, semuanya (bully buat pelaku dan keluarga) itu tidak sebanding dengan apa yang kami terima," kata Haji Faisal saat ditemui di kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat, baru-baru ini.
Karenanya, Haji Faisal mengaku tak ingin lagi berurusan dengan Tubagus Joddy saat ini. Bahkan ayah empat anak tersebut tak ingin menyambut kedatangan mantan sopir tersebut di rumahnya apalagi memberikan maaf.
Bagi Haji Faisal, duka karena kehilangan anak masih menganga lebar dan belum saatnya untuk memberikan ampun kepada Joddy.
"Jalanin aja hukumannya. Sudah dijalankan, selesai, sudah selesai, keluar. Nyamankan lah diri itu. Kami nyamankan diri kami," tuturnya.
![Haji Faisal saat ditemui di kediamannya di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Kamis (15/8/2024) [Suara.com/Tiar Rosana].](https://media.suara.com/pictures/653x366/2024/08/15/82630-haji-faisal.jpg)
"Mari kita jalani proses ini supaya sama-sama reda di hati dulu, sampai benar-benar sembuh. Dia pun benar2 sembuh. Kita nggak perlu lah dalam masa belum dingin, jangan lah. Kalau bagi saya seperti itu," imbuh Haji Faisal.
Baca Juga: Tak Tahu Joddy Sudah Bebas, Dewi Zuhriati Ibu Fuji Gemetaran Saat Bukakan Pagar
Sebagaimana diketahui, Tubagus Joddy dinyatakan bersalah atas kelalaian saat membawa mobil yang menyebabkan Vanessa Angel dan Bibi Andriansyah meninggal dunia pada 4 November 2021 lalu.
Atas kesalahannya, Tubagus Joddy divonis hukuman lima tahun penjara. Namun setelah 2,5 tahun ditahan, Joddy dinyatakan bebas lebih cepat.
