"Fuji tuh crowd puller, Fuji tuh daya tariknya bagus, kemudian selagi yang gue denger orang-orang kalau kerja sama dengan dia nggak pernah repot ya," terang Jordi Onsu.
Jordi Onsu juga tak sepakat pada pendapat yang menyebut Fuji tak memiliki prestasi. Menurut Jordi, bisa menjual apa yang ia miliki adalah sebuah prestasi.
"Dia berhasil menjual apa pun yang ada di badannya. Semua brand yang nempel di dia engagement-nya pasti bagus, itu prestasi, enak aja lo (bukan prestasi)," seru Jordi Onsu.
"Dia jual sabun, jual ini orang beli, dengan gayanya dia, menurut gue itu prestasi loh," imbuhnya menegaskan.
Pendapat Jordi Onsu itu menuai ragam reaksi dan komentar warganet. Mereka menyebut baru kali ini ada yang menilai Fuji secara objektif.
"Pendapat orang yang tidak punya penyakit hati dengan kesuksesan orang," komentar @ayu***.
"Setuju. Kalau cuman viral karena moment nggak akan bertahan lama, 3-6 bulan psti ilang, tapi dia punya kemampuan, creative, konsisten dengan apa yang dikerjakan, dan punya good attitude itu yang membuat dia makin naik," balas @vir***.