Nama GoPay Gibran Ganti Jadi Slamet, Netizen: Coba Cara Lain Pakai Aplikasi Ini

Sabtu, 21 September 2024 | 13:15 WIB
Nama GoPay Gibran Ganti Jadi Slamet, Netizen: Coba Cara Lain Pakai Aplikasi Ini
Gibran Rakabuming Raka (Instagram/gibran_rakabuming)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Publik masih saja iseng mengirim saldo ke GoPay yang didaftarkan menggunakan nomor ponsel diduga milik Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka.

Namun kali ini, GoPay tersebut berubah nama menjadi Slamet. Padahal sebelumnya masih muncul nama depan anak sulung Presiden Joko Widodo, alias Jokowi.

Akun GoPay diduga milik Gibran (X)
Akun GoPay diduga milik Gibran (X)

Hal ini diketahui dari cuitan akun @Piyusaja2 di X. Ia mengunggah ulang hasil transfer GoPay milik warganet dengan akun Facebook Kang Irvan Noviandana II.

Terpampang bahwa Kang Irvan mencoba mengirim saldo Rp 1.000 ke akun yang diduga milik Gibran, tetapi rupanya yang menerima adalah Slamet.

Baca Juga: Hanya Melihat dari Bentuk Mata, Ahli Saraf Ini Minta Gibran Rakabuming Tes Kejiwaan: Ngeri!

"Si Fufufafa langsung ganti nama di akun Go-Jeknya jadi Slamet (emoji tertawa). Padahal sebelumnya Gibran Rakabuming Raka," bunyi status Facebook Kang Irvan.

Waktu yang tertera pada nota transfer adalah 20 September 2024 di jam 13.50.

Akun X @Piyusaja2 juga mengunggah bukti transfer dari aplikasi BCA Mobile ke GoPay Slamet, yang rupanya masih terdaftar dengan nama Gibran.

"Kalau transfer GoPay ke GoPay sekarang yang keluar namanya Slamet. Kalau transfernya dari virtual account bank, baru keluar nama Mas Gibran. Sudah nggak usah ditransfer lagi. Orangnya sudah Slamet," bunyi keterangan pada bukti transfer dari BCA Mobile.

Cuitan yang dibuat pada Jumat (20/9/2024) itu seketika menghebohkan media sosial. Banyak dari mereka yang curiga bahwa Gibran sedang panik sehingga langsung mengubah namanya.

Baca Juga: Rakyat Sedekah Uang GoPay ke Gibran Rakabuming, Cuma Rp1000 Bisa Jadi Bekal Sewa Jet Pribadi

"Panik kau Slamet," ejek seorang warganet.

"Mau ngilangin jejak kah?" imbuh warganet lain.

"Udah ketahuan nggak mungkin Slamet," kata warganet lainnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI