Suara.com - Nikita Mirzani meluapkan rasa kesalnya melihat pengacara Razman Arif Nasution yang bersedia menjadi kuasa hukum Vadel Badjideh.
Artis 38 tahun tersebut mengaku heran melihat klien-klien Razman Arif Nasution yang menurutnya tak pernah benar.
"Gue kasih tau ya sama lu nih, kenapa sih, lu tuh selalu dapat klien yang nggak pernah benar? Klien lu tuh rata-rata wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh melulu. Kenapa sih? Lu ditakdirkan kayak begitu, ya?" kata Nikita Mirzani dalam unggahan Story Instagram-nya, Jumat (20/9/2024).
Nikita Mirzani juga murka melihat penjelasan Razman soal hasil USG Lolly. Disebutkan Razman, rahim Lolly bersih tanpa ada janin pada September ini.
Padahal yang dipermasalahkan Nikita Mirzani, anaknya pernah hamil lalu aborsi pada bulan Juni lalu.
"Lu ini, kalau dapat klien riset dulu gitu. Riset dulu nggak sih? Tentang apa yang
sudah keluar berita-beritanya," ucap artis yang akrab disapa Niki ini emosi.
Bintang film Nenek Gayung tersebut lalu menuding Razman Arif Nasution tak dibayar oleh Vadel Badjideh dan keluarganya.
Nikita Mirzani yakin, Razman Arif Nasution bersedia mendampingi Vadel Badjideh karena kasus ini sudah viral.
"Razman, lu dibayar nggak sama si keluarga Vadel? Dibayar nggak? Jangan bilang cuma ucapan terima kasih gara- gara berita ini sudah menjadi berita nasional," tutur Nikita.
Baca Juga: Polemik Nikita Mirzani dan Lolly Dicurigai Jadi Pengalihan Isu Akun Fufufafa, Benarkah Hanya Drama?
"Kalau memang dibayar, tunjukin dia bayar lu. Gue tahu pasti lu ini ucapan terima kasih doang nih. Razman, jangan kebiasaan, Razman. Jangan bikin malu lawyer," imbuhnya.
Sebagai informasi, kisruh antara Nikita Mirzani dan Lolly kembali timbul usai dugaan Lolly hamil dan aborsi. Isu tersebut pertama kali dimunculkan oleh Nikita Mirzani.
Saat ini juga Nikita Mirzani tengah memproses laporan polisi terhadap Vadel Badjideh, kekasih Lolly atas dugaan persetubuhan dan aborsi.
Adapun pada Kamis (19/9/2024) siang, Nikita Mirzani berhasil menjemput paksa anaknya yang bernama lengkap Laura Laura Meizani Mawardi Nasseru Arsy untuk dibawa visum dan diperiksa polisi. Hal ini untuk membuktikan laporan terhadap Vadel Badjideh.