Suara.com - Aktor Fedi Nuril belum lama ini mengkritik kuasa hukum Kaesang yang berbelit-belit dalam menjawab pertanyaan apakah si pemilik jet ikut atau tidak saat perjalanan ke Amerika.
Kritikan tersebut diunggah di akun media sosial X. Seketika postingan itu pun ramai diperbicangkan. Beberapa warganet langsung memberi komentar. Mulai dari yang pro hingga kontra dengan Kaesang.
Uniknya, bintang film Ayat Ayat Cinta itu tidak tinggal diam saat ada yang membalas twit-nya. Salah satunya akun Benny Budhijanto. Dia meminta Fedi Nuril untuk membuka link yang diduga ada jawaban dari pertanyaan yang diajukannya.
"Nonton yang lengkap yaa mas," tulisnya.
Baca Juga: Gibran dan Kaesang Ngilang dari Medsos: Jangan-Jangan HP-nya Ketinggalan di Bea Cukai
Pentolan grup band Garasi itu mengaku sudah membuka link video yang dikirim. Sayang, setelah melihat versi full dia mengaku tidak menemukan jawaban yang diinginkan.
Tidak puas dengan video tersebut, Fedi Nuril kembali mengajukan pertanyaan serupa dan mengunggah kembali video Kaesang bersama istrinya turun dari pesawat jet pribadi dan langsung naik ke mobil pribadinya.
"Saya juga sudah nonton yang full. Jadi, teman Kaesang yang pemilik jet, ikut atau tidak?" tulisnya.
"Satu lagi, perjalanan Kaesang dengan jet yang di video ini, sudah dilaporkan ke KPK juga dan pemilik jetnya ikut atau tidak?" sambungnya.
Melihat hal tersebut, pemilik akun Benny Budhijanto, meminta Fedi Nuril untuk menanyakan langsung ke KPK.
Baca Juga: Teka-teki Beasiswa Erina Gudono di University of Pennsylvania: Masih Gunakan Dana LPDP
"Ditanyakan ke KPK dong mas, kan Mas Kaesang udah ke sana. Btw kok mas Kaesang doang yang ditanya yang lain gak mas? Takut apa sentimen? Jujur ayoo nggak apa-apa mas saya juga takut," sambungnya.
Mendapat jawaban seperti itu, lelaki 42 tahun langsung bereaksi dan memberikan jawaban menohok.
"Tinggal jawab, 'teman yang punya jet ikut atau temen yang punya jet tidak ikut, sepertinya susah banget," tulisnya.
"Silahkan Anda bertanya atau melaporkan pihak lain yang pernah juga naik jet, ke KPK. Tidak perlu menunggu saya. Kalau Anda takut, ya, sudah, jangan dipaksa," tutupnya.