Meski Andi terus bersikeras membenarkan dalih nebeng teman yang digunakan oleh Kaesang Pangarep, publik tidak berada di pihaknya. Intelektualitas dari pria yang kini bergelar profesor tersebut dipertanyakan.
"Itu profesor apa? Tugasnya cuma jadi tukang cebok Kaesang, kira-kira itu orang dapat cuan berapa ya," heran seorang warganet.
"Si profesor mendadak bego demi membela si Kaesang," tambah yang lain.
"Profesor kok mulutnya kayak kompresor," sindir warganet.
"Para Lamiet tetap akan membela majikannya. Walau profesor sekalipun harus gila karenanya," timpal warganet lainnya.