Kisah di Balik Lagu 'One Bad Day', Wujud Reflektif Pamungkas Dalam Mengendapkan Pikiran

Yohanes Endra Suara.Com
Selasa, 17 September 2024 | 08:00 WIB
Kisah di Balik Lagu 'One Bad Day', Wujud Reflektif Pamungkas Dalam Mengendapkan Pikiran
Pamungkas. [istimewa]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ada banyak kisah menarik di balik album baru Hardcore Romance kepunyaan Pamungkas yang dirilis pada Agustus 2024. Kala itu, sebelum album barunya lahir, penyanyi Rizki Rahmadian Pamungkas yang populer dengan nama Pamungkas ini telah mengeluarkan dua single.

Lagu terbarunya New Feeling sekaligus menjadi single kedua dari album kelimanya ini telah bisa didengar sejak 27 Juni 2024.

Pamungkas. [istimewa]
Pamungkas. [istimewa]

Sebelumnya, Pamungkas membukanya lewat tembang One Bad Day yang diluncurkan pada 29 Mei 2024. One Bad Day dibuat sebagai wujud reflektif Pamungkas dalam mengendapkan isi pikiran dan apa saja yang terjadi dalam hidupnya selama beberapa tahun terakhir.

“Saat menulis One Bad Day gue lagi struggle menulis lagu sebetulnya, karena hampir 3 tahun tidak menulis lagu. Terakhir gue nulis tuh waktu road trip sendirian saat pandemi nulis album Birdy,” kata Pamungkas.

Baca Juga: Kisah di Balik Lagu 'Berakhir di Aku' Idgitaf: Cerminan Perjalanan Emosional dalam Tantangan Hidup

Sementara itu, lagu New Feeling temanya tak jauh berbeda. Masih berkaca pada pengalaman hidupnya, tapi lebih fokus pada trauma yang berujung pendewasaan diri karena kehilangan, kekecewaan, trauma, jatuh cinta, patah hati, dan segala kemungkinan yang terjadi dalam hidup.

“Ketika gue akhirnya memaafkan dan belajar melawan trauma dan ketakutannya, gue sekarang lebih ke ‘ya sudah’ kalau memang itu terjadi. Somehow muncul kesadaran bahwa enggak semuanya harus diselesaikan saat masalah itu terjadi dan ini membuat gue lebih kaya hati. Dan mulai dari situ, gue banyak koleksi perasaan-perasaan baru,” papar Pamungkas.

Pamungkas. [istimewa]
Pamungkas. [istimewa]

Ia mengakui trauma masa lalunya ternyata masih kerap menghantui dirinya yang telah dewasa. “Semua berasal dari rasa kehilangan dan penyesalan, bahkan ada yang berasal dari masa kecil seperti waktu kucing kesayangan gue mati karena tertabrak. Itu ternyata sangat berpengaruh ke bagaimana gue hidup,” jelas Pamungkas.

Melalui dua single ini, sepertinya isi album barunya akan bisa terpetakan. Album ini akan jadi gambaran bagaimana transformasi Pamungkas. Terlebih setelah sukses dengan empat album, menjalani tur Asia Tenggara, menjadi ikon pop baru, dan mendulang jutaan streams.

Baca Juga: Moonbyul 'Is This Love?': Tingkah Aneh dan di Luar Kendali saat Jatuh Cinta

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI