Suara.com - Unit symphonic technical deathcore, Infernal Lamentations, yang dihuni Agustinus Widi (vokal), Gung Sincan (gitar), dan Oki Fadlan (drum) baru-baru ini memuntahkan single terbaru berjudul Revelation.
Proses kreatif Revelation diawali dengan penentuan tema. Kemudian, Infernal Lamentations membuat prototype instrument yang beberapa kali alami perubahan sampai dirasa kawin dengan tema yang sudah dikunci.
Setelahnya, Widi menulis lirik untuk menghidupi aransemen musik yang dibuat. Revelation menggambarkan guratan perjalanan epik penuh dengan kegelapan dan penderitaan.
"Karakter utama dalam lagu ini merasa terkutuk dan hilang, mendengar bisikan arkaik yang memerintah tanpa henti," kata Widi kepada Suara.com baru-baru ini
Baca Juga: Revelation Single Anyar Infernal Lamentations: Peleburan Instrumen dan Vokal Mencabik Telinga
Tahap selanjutnya adalah merekam lagu di studio. Beberapa kendala pun dihadapi para personel.
Pertama, terkait tempo yang ngebut, yakni 340 BPM (beats per minute). Masing-masing personel harus mengulang take sampai hasilnya terasa maksimal.
"Aransemen memang lebih tight. Jadi tantangan tersendiri pada saat kami recording," ujar Widi.
Persoalan lainnya adalah upaya konsistensi konsep symphonic orchestra yang diusung. Alunan bebunyian orkestra harus tetap mengacu pada tema lagu.
"Tantangan ketiga mengatur setiap mik pada ruangan drum agar mendapatkan yang diinginkan," kata bekas vokalis Deadsquad dan Death Vomit ini.
Baca Juga: Linkin Park Siapkan Kejutan 2 Hari Lagi, Umumkan Vokalis Baru?
Proses rekaman dilakukan di tempat semi indoor. Sehingga background noise jadi kendala yang cukup rumit untuk diatasi.
Kendala terakhir terkait proes mixing dan mastering. Ini karena ketiga personel punya selera sound yang berbeda satu sama lain.
Kini, Revelation sudah bisa dinikmati di berbagai platform digital. Menariknya, Matt McGachy dari band metal asal Kanada, Cryptopsy, ikut mengisi vokal di beberapa bagian lagu.