Suara.com - Bintang Emon ikut mengomentari soal kasus Kaesang Pangarep naik private jet yang sedang viral. Bintang teringat cerita Pak RT rumah barunya yang agak nyambung dengan kasus tersebut.
Berawal dari pindah rumah, Bintang Emon dan Alca Octaviani sang istri membagikan kue ke tetangga barunya tak terkecuali Pak RT. Namun Pak RT di lingkungan rumah baru Bintang menolak.
Penolakan itu sempat bikin Bintang Emon sakit hati karena merasa dikira sedang nyogok. Pernyataan Pak RT selanjutnya membuat Bintang urung merasa kesal.
"Tapi kalau nggak ada ini, Mas Bintang mau main ke (rumah) saya, silaturahmi, pintu (rumah) saya terbuka lebar," ujar Pak RT yang diceritakan ulang oleh Bintang Emon dalam video unggahannya pada Rabu (11/9/2024).
Bintang Emon lantas teringat Pak RT di rumah lamanya yang sudah terbiasa menerima kue dari warganya. Hal itu berdampak pada warga yang tidak membawa kue jadi diperlakukan beda.
"Bukan atas dasar niat jahat, se-simple kita pengen membalas budi kalau ngurus surat atau apa, inilah akar kalau kita ngurus KTP di beberapa tempat masih harus pakai duit," paparnya.
Menurut pendapat Bintang Emon, apabila Indonesia ingin bebas korupsi, hal-hal yang kelihatannya kecil seperti memberi kue kepada Pak RT harus dilihat sebagai sesuatu yang salah.
Bintang Emon lalu berkomentar terkait pernyataan Menkominfo Budi Arie yang menilai Kaesang Pangarep naik jet pribadi bukanlah gratifikasi. Pasalnya jet pribadi yang dipakai Kaesang adalah milik temannya sendiri.
Baca Juga: Naik Private Jet vs Ditandu 5 Km: Beda Angkutan Erina Gudono dan Rakyat Jelata saat Hamil
"Biarin aja. Emang ada kok, orang-orang yang suka dengan sistem 'ngasih kue' kayak gini. Antara dapet kue atau dia dapat posisi karena ngasih kue," sentil Bintang Emon.
Terakhir, Bintang Emon menanggapi Menkominfo Budi Arie yang mengungkap alasan Erina Gudono istri Kaesang Pangarep harus naik jet pribadi untik pergi ke Amerika. Alasannya adalah sedang hamil tua.
Meski belum punya anak, Bintang Emon tampak terpancing emosi karena sang kakak pernah hamil dan naik angkutan umum. Begitu pun wanita hamil di Indonesia pada umumnya sehingga amat bertolak belakang dengan Erina Gudono.
"Jangan ngadu nasib soal ibu hamil ya! Di Indonesia banyak ibu hamil yang strong-nya nggak ketulungan. Jangan ngadu nasib ya!" tegas Bintang Emon.
"Kakak gua hamil tua naik JakLingko gratis dempet-dempetan sama tukang sayur, pipinya nempel daun pepaya. Banyak yang lebih parah daripada itu. Jangan ngadu nasib sama ibu hamil!" pungkasnya.
Kontributor : Neressa Prahastiwi