Suara.com - Ada kabar yang kurang menyenangkan dari aktor Indra Brasco. Suami Mona Ratuliu ini mengalami cedera di lokasi syuting.
Indra Brasco jatuh usai melakukan adegan fighting. Hal ini diungkap sendiri oleh Mona Ratuliu di akun Instagram-nya, baru-baru ini.
Mona Ratuliu mengaku kaget saat dapat kabar Indra mengalami insiden saat syuting. Indra jatuh kena besi pas adegan fighting.
Untuk itu, aktor berusia 49 tahun ini langsung dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan medis.
"Aduh kaget banget pas dikasih tahu Indra jatuh pas adegan fighting di lokasi syuting dan langsung dibawa ke rumah sakit," kata Mona Ratuliu mengawali videonya di Instagram.
"Sampai rumah sakit, Indra langsung di-rontgen. Untungnya tulangnya enggak kenapa-kenapa sih, cuma ototnya ada cedera. Jadi asli dia enggak bisa bergerak, enggak bisa duduk, dan enggak bisa berdiri," imbuh bintang sinetron Lupus Milenia ini.
Setelah dari rumah sakit, Indra lalu menjalani fisioterapi malam itu juga di rumah. Untungnya kondisi Indra Brasco mulai membaik setelah terapi.
Aktor yang membintangi film Azzamine ini perlahan sudah mulai bisa duduk dan berdiri padahal tadinya ke toilet aja susah. Mona Ratuliu pun minta doa pada netizen agar suaminya cepat sehat lagi.
Baca Juga: Para Sahabat Ungkap Iqbal Pakula Sempat Menarik Diri Sejak Divonis Leukemia
"Alhamdulillah ini langsung bisa duduk, bisa berdiri, ini coba di-stretching-stretching dikit," tutur Mona Ratuliu.
"Minimal bisa lah ya melakukan aktivitas-aktivitas sederhana di rumah karena tadinya ke toilet aja terkendala banget. Doain ya supaya suamiku cepat sehat lagi," kata aktris 42 tahun ini.
Kabar Indra Brasco jatuh dan mengalami cedera di lokasi syuting ini banjir perhatian. Banyak rekan artis dan netizen yang mendoakan semoga suami Mona Ratuliu ini cepat sembuh.
"Ya Allah. Syafakallah ya @indrabrasco semangaat istri soleha @monaratuliu yang dampingi sehat juga ya," komentar Umi Pipik.
"Syafakallah Bras.. speedy recovery ya," kata Cindy Fatikasari. "GWS bro!!," Darius Sinathrya menimpali.
Kontributor : Yoeni Syafitri Sekar