Infografis
Suara.com - Seiring santernya sesi debat dengan Silfester Matutina dalam acara televisi pada Selasa (3/9/2024), penampakan rumah Rocky Gerung ramai disorot publik.
Penampakan rumah Rocky Gerung menuai atensi pasca kerabatnya, Said Didu, ikut menanggapi sesi debat di acara televisi tersebut.
Lewat akun Twitter pribadinya, Said Didu menyindir Silfester Matutina yang gagal berdebat dengan Rocky Gerung karena tersulut emosi.
"Kalau mau berdebat dengan Rocky Gerung, jangan lupa bawa dan isi otak," kata Said Didu dalam akun Twitter @msaid_didu.
Baca Juga: Detik-detik Rocky Gerung Diduga Sebut Gibran Akui Rutin Terima Duit dari Menteri: You Koruptor Tuh!
Pada kesempatan itu, Said Didu juga mengungkap rahasia Rocky Gerung mampu membuat Silfester Matutina kelabakan dalam sesi debat.
Menurut Said Didu, Rocky Gerung memiliki wawasan yang luas karena tingkat literasinya yang tinggi. Hal itu tertuang dari penampakan rumahnya.
Ketika dikunjungi Said Didu, Rocky Gerung diketahui memiliki koleksi buku yang tersimpan hampir di setiap sudut rumahnya.
Tidak hanya perpustakaan di ruangan khusus, Rocky Gerung juga menyimpan buku di area tangga hingga toilet rumahnya.
"Karena hampir semua sudut rumah beliau isinya adalah buku, termasuk di tangga dan kamar kecil," sambung Said Didu, dilansir pada Kamis (5/9/2024).
Baca Juga: Ogah Jawab Lulusan Mana saat Ditanya Rocky Gerung, Kampus Silfester Matutina Tak Punya Izin Dikti
Perihal itu, sejumlah netizen turut memberikan respons dan komentar yang beragam.
"Betul sekali, berdiskusi dengan Rocky Gerung memang memerlukan persiapan yang matang dan pemikiran yang mendalam," tulis seorang netizen.
"Pantes Siltester mati kutu," ujar netizen lain. "Rajin membaca jadi Rocky Gerung, malas membaca jadi Silfester," ucap netizen yang lainnya.
Untuk informasi tambahan, perdebatan Rocky Gerung dan Silfester Matutina dalam acara televisi tersebut berlangsung panas.
Ketum Solidaritas Merah Putih (Solmet) itu mengeluarkan kata-kata umpatan untuk Rocky Gerung hingga nyaris melayangkan bogem mentah.
