Kenta Yamaguchi Cerita Perjuangan Jadi Pelawak di Jepang, Ternyata Harus Sekolah Dulu

Rabu, 04 September 2024 | 13:36 WIB
Kenta Yamaguchi Cerita Perjuangan Jadi Pelawak di Jepang, Ternyata Harus Sekolah Dulu
Kenta Yamaguchi [Instagram/@kentakenta3]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kenta Yamaguchi, lelaki asal Jepang kini sukses berkarier sebagai pelawak di Indonesia. Untuk sampai ke tahap ini, ia melalui banyak proses.

Kenta Yamaguchi bercerita, sebelum berkarier di Indonesia, ia sudah mencicipi perjuangan di Jepang. Tak main-main, untuk menjadi komedian di Negeri Matahari, lelaki tersebut harus sekolah.

"2007 aku masuk sekolah komedi. Iya, harus sekolah dulu," kata Kenta Yamaguchi kepada Suara.com di Sudirman, Jakarta Pusat pada Senin (2/9/2024).

Kenta Yamaguchi memaparkan, dalam sekolah tersebut, ia akan diajari banyak hal terutama berekspresi.

Baca Juga: Sama-sama Orang Jepang, Haruka Tolak Pernyataan Cinta Kenta 5 Kali: Dia Kampung

"Jadi cara berkomedi, suaranya, cara menangis, marah, semua di situ," ungkapnya.

Tahap selanjutnya, para calon komedian itu akan masuk manajemen. Tapi ini bukan titik akhir.

Sebab kata Kenta Yamaguchi, manajemen tersebut bisa saja menaungi ribuan orang. Apakah semua menjadi komedian? Jawabannya belum tentu.

"Kira-kira ada 5.000 komedian. Tapi aku nggak popular," ucap Kenta sambil tertawa.

Kenta Yamaguchi ditemui di Sudirman, Jakarta Pusat pada Senin (2/9/2024). [Suara.com/Rena Pangesti]
Kenta Yamaguchi ditemui di Sudirman, Jakarta Pusat pada Senin (2/9/2024). [Suara.com/Rena Pangesti]

Karena inilah Kenta Yamaguchi berpikir, apa dirinya harus pindah tempat. Bersamaan dengan itu, ia melihat kesuksesan Haruka dan komedian Jepang yang berkarier di Indonesia.

Baca Juga: Awal-Awal Gabung Srimulat, Nunung Cuma Diminta Pakai Baju Seksi

"Jadi aku pikir, Indonesia bisa menerima aku," kata lelaki 37 tahun ini.

Pilihan Kenta Yamaguchi tidak salah. Sebab kedatangannya di 2015, membawa berkah eksistensi hingga saat ini.

"Sembilan tahun lebih ya, aku diterima di Indonesia. Ya, aku bersyukur," pungkasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI