Kasih Jabatannya di DPRD Jabar ke Nisya Ahmad, Thoriqoh Kena Protes: Apa Ada Paksaan Bu?

Rabu, 04 September 2024 | 11:32 WIB
Kasih Jabatannya di DPRD Jabar ke Nisya Ahmad, Thoriqoh Kena Protes: Apa Ada Paksaan Bu?
Nisya Ahmad dan Thoriqoh Nasrulllah (Instagram)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Adik Raffi Ahmad, Nisya Ahmad, mengejutkan publik lantaran dilantik sebagai anggota DPRD Provinsi Jawa Barat periode 2024 - 2029 pada Selasa (3/9/2024).

Padahal, Nisya kalah suara dalam pemilihan legislatif (Pileg) pada Februari 2024 lalu. Hasil suaranya kalah jauh dari kader Partai Amanat Nasional (PAN) yang lain, yakni Thoriqoh Nashrullah Fitriyah.

Potret Nisya Ahmad. (Instagram)
Potret Nisya Ahmad. (Instagram)

Diketahui, Thoriqoh meraih 58.495 suara. Sementara kakak Syahnaz Sadiqah itu hanya memperoleh 50.422 suara dari Dapil Jawa Barat 2, yang meliputi Kabupaten Bandung.

Hasil rekapitulasi penetapan nama-nama calon anggota DPRD Provinsi Jawa Barat pun menyebutkan bahwa Thoriqoh yang memenangkan kursi.

Baca Juga: Raffi Ahmad Kena Sentil Usai Pamer Jalani Terapi DSA di RSPAD dengan dr Terawan

Sayangnya, Thoriqoh memilih untuk mundur dan posisinya digantikan oleh Nisya Ahmad.

"Jadi benar bahwa Ibu Thoriq ini mengundurkan diri. Prosedurnya kan kalau mengundurkan diri, yang bersangkutan mengajukan ke partai, lalu partai mengajukan ke KPU," kata Ketua Divisi Teknik Penyelenggaraan KPU Jawa Barat, Adi Saputro.

"Kita panggil pihak partai dan yang bersangkutan, kita buatkan berita acara dan ada revisi penetapan calon terpilih. Calon yang terpilih tersebut ialah ibu Nisya," sambungnya.

Pengunduran diri ini ternyata membuat masyarakat Kabupaten Bandung melayangkan protes kepada Thoriqoh melalui akun media sosialnya.

Dalam unggahan terakhir Thoriqoh, kolom komentar dibanjiri keluhan-keluhan warga yang telah mendukungnya.

Baca Juga: Sesumbar Janji Ogah ke Politik, Sule Tak Masalah Bakal Jadi Jejak Digital

"Mohon diinfokan bu, kok posisi ibu digantikan? Karena banyak masyarakat Kab Bandung, terutama yang memilih ibu jadi merasa tidak berarti," ungkap seorang warganet.

"Bu, saya konsitituen ibu di DAPIL 2. Saya dan keluarga saya memilih ibu dan mencoblos! Kami tidak rela suara kami di bilik pemilu di wakilkan oleh NISYA AHMAD," imbuh warganet yang lain.

"Hampura bu. Kok bisa tiba tiba mundur. Disaat orang bahagia akan hasil yang didapat. Apakah ada paksaan untuk mundur. Kasihan orang-orang yang telah memilih ibu," sambung warganet lainnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI