Suara.com - Syifa adik Ayu Ting Ting kembali mengunjungi makam sang putra, Rayaz Zoltan Fachrizal, dengan hati yang masih pedih. Ditemani keluarga, Syifa terlihat datang mengenakan pakaian serba hitam.
Sebagaimana diketahui, Rayaz Zoltan Fachrizal yang akrab disapa Baby Zoltan meninggal dunia pada 31 Agustus 2024. Baby Zoltan meninggal dunia di usianya yang baru 55 hari.
Oleh sebab itu, keluarga Ayu Ting Ting begitu terpukul kehilangannya. Baru-baru ini, Syifa adik Ayu mengunjungi makam putranya sambil membawa ASI-nya yang diletakkan dalam wadah plastik.
Baca Juga: Keponakan Meninggal, Ternyata Ayu Ting Ting Juga Pernah Kehilangan Bayi Laki-Laki Sebelumnya
Dalam video "Intens Investigasi" yang dibagikan ulang akun @rumpi_gosip, Syifa adik Ayu Ting Ting menuangkan ASI-nya tersebut ke makam Baby Zoltan. Syifa menuangkannya sambil terus menangis dan mengajak putranya berbicara.
"Sedih banget. Syifa nuangin ASI-nya ke makam Zoltan," tertulis dalam video yang dibagikan akun @rumpi_gosip pada Senin (2/9/2024) tersebut.
Sepotong video yang memperlihatkan Syifa adik Ayu Ting Ting menuangkan ASI-nya ke makam itu lantas jadi perbincangan warganet. Yang kontra menilai Syifa seharusnya mendonorkan ASI-nya ketimbang 'dibuang sia-sia'.
"Sayang banget nggak sih ASI segitu banyak dibuang gitu aja, coba dia kasih ke anak anak yang emang butuh ASI, kan bisa jadi pahala buat dia dan anaknya," komentar akun @farrasah200***.
"Astagfirullah... kok sayang ya ASI dibuang percuma... jadi mubazir... istigfar Syifa... insya Allah ananda menunggumu di surgaNya Allah....Aamiin YRA," kata akun @diah_kartika_satyad***.
Baca Juga: Kronologi Meninggalnya Keponakan Ayu Ting Ting: Si Bayi Baru Vaksin...
Namun tak sedikit pula yang membela Syifa adik Ayu Ting Ting. Menurut warganet yang membela, menuangkan ASI ke makam putranya merupakan salah satu cara Syifa menerima keadaannya saat ini.
"Jujur aja, orang yang komen 'mending didonorin aja asinya daripada dibuang-buang di kuburan' itu nggak ada empatinya sih," balas akun @ayumilindawi***.
"Udah ya jangan dijulidin, itu cara ibunya menuangkan kesedihan.. women support woman.. nyesek," sahut akun @chestamita_***.
"Sebenernya nggak ada manfaatnya dan ga bisa juga minum lagi. Tapi itu sebagai simbol bahwa ibu masih ingin anak memberimu ASI. Dan memberi kehidupan.. Mungkin positifnya seperti itu," timpal akun @diesna_k***.
Sebelum meninggal dunia, Baby Zoltan sempat dirawat di rumah sakit karena dehidrasi yang disebabkan muntaber. Kondisi tersebut tak lama setelah Baby Zoltan menerima imunisasi polio.
Kontributor : Neressa Prahastiwi