Suara.com - Sepulang bulan madu di Italia dan Yunani, pasangan pengantin baru Aaliyah Massaid dan Thariq Halilintar mengambil keputusan bulat untuk menghadapi para hatter.
Pasangan yang menikah pada akhir bulan Juli 2024 lalu ini menolak berdiam diri saat ada yang menyebarkan isu tidak benar, terutama soal tudingan kehamilan Aaliyah Massaid.
Putri dari mendiang Adjie Massaid dan Reza Artamevia itu dituding hamil sebelum dinikahi Thariq Halilintar. Tudingan yang tidak menyenangkan tersebut kini berakhir di meja hijau atau ke ranah hukum.
Aaliyah dan Thariq tegas dalam memberikan respons dengan melaporkan pihak yang menyebarkan hoaks tersebut. Sayangnya hingga kini, belum ada respons tambahan yang nyata dari keluarga besar keduanya.
Melalui tayangan dari channel YouTube Intens Investigasi yang dilansir Suara.com pada Rabu (28/8/2024), Geni Faruk selaku ibu dari Thariq dan mertua dari Aaliyah Massaid sempat dimintai tanggapan.
Namun istri Anofial Asmid ini memilih untuk bungkam. Ibu dari 11 anak itu juga hanya menundukkan kepalanya saat ditanya mengenai tudingan kehamilan menantunya sebelum menikah hingga keputusan Thariq untuk mengambil jalur hukum.
"Soal Aaliyah sama Thariq yang melaporkan penyebar isu kehamilan, gimana Umi (pendapatnya)?" tanya awak media saat itu.
Mendengar pertanyaan tersebut, Geni Faruk memang sempat tersenyum. Senyumannya diduga hanya bentuk ramah tamah kepada awak media.
Usai senyuman tersebut, Geni diapit oleh kedua putranya dan masuk ke dalam ruangan acara. Momen tersebut memang bertepatan dengan diundangnya keluarga Gen Halilintar ke acara ulang tahun Ala Alatas, ibunda Tasya Farasya dan Tasyi Athasyia.
Baca Juga: Apa Arti Very Demure yang Viral di Media Sosial? Geni Faruk Ikutan Bikin Video Trennya
Meski Geni Faruk memilih bungkam dan hanya menundukkan kepala, beberapa warganet justru memberikan dukungan kepada pasangan Aaliyah Massaid dan Thariq Halilintar atas keputusan mereka.
"Good job biar kapok semua, jangan mau dimaafin orang-orang yang suka nyinyir sama orang, apalagi tanpa bukti, jangan ada mediasi langsung dipenjara aja," ujar warganet.
"Betul sekali mendingan laporin aja orang-orang yang suka nyinyirnya kebangetan," timpal warganet.
"Setuju. Laporkan. Biar jadi pelajaran buat yang lainnya untuk beretika dalam membuat postingan-postingan," dukung warganet lainnya.