Suara.com - Ayah Angger Dimas, Agus Rianto mengungkap kalau terdakwa kasus pembunuhan cucunya, Dante, Yudha Arfandi pernah menawarkan uang damai. Pihak Yudha pernah menghubungi keluarga dari ibu Dante, Tamara Tyasmara.
"Dia (Yudha) kan juga ada upaya minta damai-damai dari awal. Dia berusaha hubungi ibunda Tamara Tyasmara. Minta ketemu, minta damai," kata Agus Rianto saat ditemui di Pengadilan Negeri Jakarta Timur, Senin (26/8/2024).
Saat mendengar hal tersebut, Agus Rianto mengaku sakit hati. Dia marah karena keluarga Yudha Arfandi ingin mengganti nyawa cucunya dengan uang.
"Saya (hanya punya) cucu semata wayang, gimana nggak sakit, dihargai (pakai uang) seperti itu. Bayangkan, cucu sematawayang," ucap Agus.
Baca Juga: Harusnya Dapat Uang Asuransi dari Kematian Dante, Tamara Tyasmara: Aku Maunya Keadilan!
Saking kesalnya, Agus bahkan sampai menanyai latar belakang pendidikan Yudha.
Bukan cuma tak menghargai nyawa Dante, keluarga Yudha Arfandi juga dia anggap tak menghargai proses persidangan. Diketahui, keluarga terdakwa sempat ditegur hakim karena membuat keributan selama sidang.
"Ya mohon maaf, mungkin dia nggak apa ya, nggak punya etika lah. Dalam kata kasar tapi pendidikannya apa sih? Mohon maaf ya," imbuhnya.
Diberitakan sebelumnya, Dante meninggal dunia karena tenggelam pada 27 Januari 2024 di kolam renang di kawasan Duren Sawit, Jakarta Timur.
Polisi kemudian menetapkan Yudha Arfandi, kekasih Tamara Tyasmara, sebagai tersangka. Menurut polisi, Yudha membenamkan Dante sebanyak 12 kali di dalam kolam sedalam 1,5 meter.
Baca Juga: Tangis Pilu Nenek Dante Pecah di Persidangan, Peluk Dokter Pribadi: Cucuku Dibunuh, Dok!
Namun selama diperiksa, Yudha mengaku hal tersebut merupakan bagian dari latihan pernapasan Dante.
Sementara, di persidangan, Jaksa Penuntut Umum (JPU) mendakwa Yudha Arfandi menghabisi nyawa Dante lantaran dendam dengan ibunda Tamara, Rustiya Aryuni, akibat hubungan mereka tak direstui.
Yudha Arfandi didakwa Pasal 340 KUHP atas pembunuhan berencana.