Suara.com - Unggahan Erina Gudono soal fleksing di media sosial baru-baru ini berimbas pada kontroversi-kontroversi di masa lalu yang kembali diperbincangkan. Terkini, ada perbincangan soal pernikahannya dengan Kaesang yang digelar di Pura Mangkunegaran.
Kaesang dan Erina memang tidak menggelar akad pernikahan di Pura Mangkunegaran, Solo. Namun digelarnya resepsi pernikahan mereka di wilayah milik bangsawan itu tetap dianggap kontroversial.
Menilik dari unggahan akun X , @shallypristine pada Minggu (25/8/2024), menggelar pernikahan di Pura Mangkunegaran diiringi dengan mitos yang cukup menakutkan jika tidak memiliki keterikatan darah dengan pihak keraton.
"Sebagai yang percaya klenik, jangan-jangan Jokowi sendiri yang menyebabkan downfall keluarganya dengan maksain bikin resepsi di Pura Mangkunegaran padahal bukan keturunan keraton," bunyi cuitan yang kini viral tersebut.
Baca Juga: 5 Potret Felicia Tissue Terbaru, Makin 'Menyala' Usai Kandas dari Kaesang
"Konon akan mendatangkan marabahaya karena ora ilok (tidak bagus)," tambah pemilik akun tersebut.
Cuitan itu semakin menarik disertai dengan unggahan lawas dari seorang warganet yang pernah berkunjung ke Pura Mangkunegaran sebelum digelarnya pernikahan Kaesang Pangarep dan Erina Gudono.
Diduga berdasarkan obrolan dengan guide sekaligus abdi dalem di sana, ada ketidaksetujuan atas diperbolehkannya Kaesang dan Erina menikah di Pura Mangkunegaran. Alasannya tak lain lantaran tidak ada dari kedua pengantin yang berdarah keraton.
"Terakhir ke Solo dan ke Pura Mangkunegaran pas sebelum nikahan Mbak (Erina) dan Mas (Kaesang), guide-guidenya yang juga abdi dalem pada enggak setuju. Karena enggak sesuai sama yang mereka percayai. Mereka percaya kalau ada resepsi di situ keluarga non keraton bakal mendatangkan marabahaya karena enggak ilok (tidak baik)," cerita seorang warganet dengan pengalamannya.
Kontroversi yang sebenarnya sudah terjadi pada tahun 2022 lalu ini akhirnya mengundang beragam komentar yang tak kalah menarik dari warganet-warganet lainnya.
"Sumpah pas gue ke Mangkunegaran, guide-nya selaku abdi dalam di situ bilang nggak boleh ada acara selain acara keraton. Terus gue nanya “lah Mas yang resepsi Kaesang kemarin?”, treus dijawab “sebenernya tidak boleh karena melanggar, itu yang pertama dan terakhir kalinya terjadi”," kata seorang warganet.
"Waktu ke Pura mangkunegaran aku sempet nanya. Boleh gak ngadain resepsi di Pura mangkunegaran. Dijawab sama tour guidenya g aboleh. Trus aku nanya kenapa “Kaesang” boleh? Ga dijawab sama tour guidenya," timpal warganet yang memiliki pengalaman yang mirip.
Selain itu, ada warganet yang mengutarakan bahwa bangunan yang berhubungan dengan keraton itu memang tidak bisa disewa bak sebuah gedung pernikahan begitu saja.
"Nah kan. Keraton itu kan bukan gedung yang bisa disewa nikahan gitu aja. Jangan main-main deh sama jejawaan begitu," tegas warganet.
Hanya saja, itu baru sekadar mitos di kalangan masyarakat dan belum terbukti kebenarannya.
Seperti diketahui, keputusan Kaesang menikah di Pura Mangkunegaran bukan tanpa alasan. Hal itu lantaran gedung milik keluarganya sudah terlanjur disewa oleh orang.