Suara.com - Reza Rahadian mengatakan bahwa ia tidak takut sepi job setelah ikut demo menolak revisi RUU Pilkada 2024 yang dilakukan di depan gedung DPR RI pada Kamis (22/8/2024).
Menurutnya, ikut berjuang demi mempertahankan demokrasi bersama masyarakat yang lain merupakan haknya sebagai warga negara.
"Saya enggak merasa ada yang perlu ditakuti kalau negara ini menjunjung tinggi nilai-nilai kebebasan untuk berpendapat," tegasnya, dikutip dari konten TikTok @kisahpejuanghebat pada Minggu (25/8/2024).
"Jujur saya nggak punya ketakutan yang bagaimana-bagaimana ya terhadap apa yang saya lakukan hari ini. Karena saya juga punya hak, saya punya hak bersuara," lanjutnya.
Terlebih, apa yang diorakisan oleh dirinya merupakan fakta yang sedang terjadi di dunia politik. Pergerakannya juga tidak ditunggangi oleh siapa pun.
"Yang sedang disuarakan ini bukan mengada-ada, bukan digerakkan oleh suatu partai politik tertentu atau digerakkan oleh kelompok tertentu atau mewakili paslon tertentu juga enggak," paparnya lagi.
Selain sang aktor ternama ini, sejumlah senias serta seniman lain juga ikut turun ke jalan. Menurutnya, ketikutsertaannya dalam aksi demo tidak berkaitan dengan pekerjaan.
"Saya yakin teman-teman film dan seniman-seniman juga punya suaranya sendiri-sendiri, yang mereka juga, beberapa di antaranya turun hari ini juga, mungkin enggak ada sih (ketakutan sepi job)," pungkasnya.
Sosok Reza Rahadian belakangan menjadi sorotan publik usai ikut berorasi di hadapan ratusan masyarakat di depan gedung DPR RI.
Baca Juga: Orasi di Demo DPR, Reza Rahadian Ternyata Cucu Pejuang Francisca Fanggidaej
Ada satu kutipan dari pria 37 tahun itu yang viral di media sosial, yakni, "Ini bukan negara milik keluarga tertentu!"