Cut Intan Nabila Korban KDRT Mendadak Minta Maaf, Kok?

Minggu, 18 Agustus 2024 | 16:30 WIB
Cut Intan Nabila Korban KDRT Mendadak Minta Maaf, Kok?
Kolase Cut Intan Nabila dan Armor Toreador. (Instagram/Suara.com)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Selebgram Cut Intan Nabila meminta maaf hanya karena tidak bersuara atau speak up lebih cepat terkait tindakan KDRT yang diterimanya dari suami, Armor Toreador.

Terungkap belakangan kalau mantan atlet anggar asal Aceh itu kerap alami kekerasan dari sang suami. Parahnya, aksi bejat Armor terjadi sepanjang pernikahan mereka, yakni lima tahun.

Ilustrasi Suami Cut Intan Nabila kerja apa (Instagram)
Ilustrasi Suami Cut Intan Nabila kerja apa (Instagram)

"Maafkan jika selama lima tahun ini saya selalu menutup diri atas KDRT yang saya alami dari keluarga dan sahabat-sahabat terdekat saya," tulisnya di sebuah unggahan pada Sabtu (17/8/2024).

Rupaya selama ini Intan yakin bahwa suaminya akan berubah. Sayangnya, harapan tersebut hanya ilusi semata.

Baca Juga: Ayah Terbang dari Aceh, Tangis Cut Intan Nabila Pecah Usai Jadi Korban KDRT

"Karena saya selalu bergelut dengan pikiran dan hati saya, bahwa dia bisa berubah," katanya. 

Ibu tiga anak itu pun berterima kasih kepada Polres Bogor yang telah membantu memproses hukum tindakan kekerasan Armor Toreador.

Intan juga berterima kasih kepada publik yang telah mendukungnya agar dia berani menindak tegas sang suami.

"(Terima kasih) serta seluruh masyarakat Indonesia yang sudah membantu saya dan menindak tegas kasus ini, terima kasih telah memberikan empati dan dukungan terhadap saya dan keluarga," pungkasnya.

Permintaan maaf ini muncul usai Intan disalah-salahkan oleh sejumlah warganet karena selama ini diam. Mereka menudingnya bodoh karena terlalu cinta kepada suami.

Baca Juga: Cut Intan Nabila Dikabarkan Bakal Rujuk, Sahabat Dekat Tegas Bilang Begini

Kapolres Bogor AKBP Rio Wahyu Anggoro (kiri) didampingi Asisten Deputi Pelayanan Anak Yang Memerlukan Perlindungan Khusus Kementerian PPPA Atwirlany Ritonga (kanan) menginterograsi tersangka kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT), penganiayaan dan kekerasan anak berinisial ATG (tengah) saat konferensi pers di Polres Bogor, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Rabu (14/8/2024). [ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya/nym]
Kapolres Bogor AKBP Rio Wahyu Anggoro (kiri) didampingi Asisten Deputi Pelayanan Anak Yang Memerlukan Perlindungan Khusus Kementerian PPPA Atwirlany Ritonga (kanan) menginterograsi tersangka kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT), penganiayaan dan kekerasan anak berinisial ATG (tengah) saat konferensi pers di Polres Bogor, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Rabu (14/8/2024). [ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya/nym]

Selain itu, beredar pula isu bahwa Intan akan mencabut laporannya atas permintaan keluarga suami.

Namun, kabar tersebut segera dibantah. Intan menegaskan pihaknya akan melanjutkan laporannya hingga Armor Toreador mendapat hukuman setimpal.

"Kasus ini masih berjalan sesuai prosedur hukum yang ada. Saya berharap, masyarakat dapat mengambil dari kasus saya, agar tidak terulang lagi kasus-kasus KDRT seperti yang saya rasakan," katanya dalam video klarifikasi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI