Suara.com - Kabar KDRT yang terjadi pada selebgram Cut Intan Nabila sempat menghebohkan banyak kalangan.
Pihak polisi pun langsung bertidak dan menangkap, suami Intan, Armor Toreador yang mencoba kabur dan bersembunyi di salah satu hotel di kawasan Kemang, Jakarta Selatan.
Polisi pun kini sudah menetapkan Armor Toreador sebagai tersangka.
Uniknya ada kabar Intan bakal mencabut laporannya terhadap sang suami di Polres Bogor. Kabar tersebut sempat viral di media sosial X, dan menjadi trending.
Baca Juga: Keluarga Armor Toreador Terpukul Kasus Anaknya Viral
Lantas seperti fakta kabar Intan ingin mencabut laporan KDRT terhadap suaminya? Berikut ulasannya.
1. Kabar Pencabutan Laporan
Tersebar kabar bahwa Cut Intan Nabila akan mencabut laporan terkait kasus Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) yang melibatkan suaminya, Armor Toreador. Kabar ini menjadi viral di media sosial, terutama di platform X (sebelumnya Twitter).
2. Trending di Media Sosial
Isu ini sempat menjadi topik yang banyak dibicarakan warganet dan bahkan menjadi trending pada Kamis, 15 Agustus 2024. Salah satu cuitan yang ramai direspons adalah dari pengguna akun Cantyo A. Dannisworo, yang mengingatkan publik untuk tidak memberikan penilaian berlebihan terhadap Cut Intan jika ia memang memutuskan untuk rujuk.
Baca Juga: Minta Damai dengan Cut Intan Nabila, Armor Toreador Jadikan Anak sebagai Alasan
3. Bantahan Pihak Terdekat
Aziz Ramadhan, yang dikenal sebagai orang dekat Cut Intan Nabila, menyatakan kebingungannya atas kabar tersebut. Menurutnya, isu yang beredar tidak sesuai dengan kenyataan. Dia mengungkapkan bahwa laporan KDRT baru saja selesai diproses pada tengah malam, dan ia merasa heran mengapa isu pencabutan laporan tiba-tiba muncul.
4. Klarifikasi Orang Terdekat
Melalui Media Sosial, Aziz Ramadhan juga membagikan tangkapan layar percakapan WhatsApp yang menunjukkan bahwa Cut Intan telah memutuskan untuk melanjutkan proses hukum dan tidak mencabut laporannya. Ia menegaskan bahwa Cut Intan telah bulat dengan keputusannya untuk bercerai dari suaminya.
5. Penjelasan dari Cantyo A. Dannisworo
Cantyo A. Dannisworo, yang cuitannya menjadi pusat perhatian, mengklarifikasi bahwa tulisannya hanya bertujuan mengingatkan publik agar tidak memberikan penilaian terhadap korban KDRT. Ia menegaskan bahwa cuitannya tidak menggambarkan situasi sebenarnya dari Cut Intan Nabila.