"Raffi terlalu aktif mem-brainwash seolah-olah IKN adlh hal paling menakjubkan yang diraih saat ini lengkap dengan video dan lagu-lagu yang seolah-olah membangkitkan gelora nasionalis. Padahal lapangan kerja sempit, PHK di mana-mana, sembako yang mahal, pendidikan yang banyak kemunduran, plus juga pemerataan pembangunan, banyak hal yang nggak di blow up, padahal sedang kompleks sekali," komentar netizen.
![Sejumlah menteri berfoto bersama di IKN. [Tangkapan layar video]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2024/08/12/75506-sejumlah-menteri-berfoto-bersama-di-ikn.jpg)
"Persiapan acara para pejabat dan para influencer," imbuh warganet yang lain.
"Hasil ngutang rakyat diperas buat bayar lewat kebijakan. Menyala buzzer istana," timpal netizen lainnya.
"Dulu hutan, kini jadi hutang," ujar netizen lainnya.
Meski demikian, ada netizen yang memberikan dukungan untuk Raffi Ahmad.
"Memulai emang selalu banyak tantangan, tapi lambat laun jika serius, semua omongan akan berubah pujian," komentar netizen.