Infografis
Suara.com - Uya Kuya dan istrinya, Astrid Khairunisha, diketahui memiliki gaya parenting yang cukup protektif layaknya Geni Faruk dan Anofial Asmid.
Meski diketahui sama-sama terpisah jarak, Uya Kuya dan Astrid masih memantau anak-anaknya kala berinteraksi dengan lawan jenis. Hal tersebut juga dilakukan oleh Geni Faruk dan Anofial Asmid.
Dikutip pada Sabtu (10/8/2024), berikut adalah perbandingan cara Uya Kuya dan Astrid dengan Geni Faruk dan Anofial Asmid dalam memantau anak-anaknya berinteraksi dengan lawan jenis.
Uya Kuya
Baca Juga: 5 Koleksi Tas Geni Faruk, Pengetahuannya Soal Tas Branded Dipuji
Dalam acara talkshow "Pagi Pagi Ambyar" pada Jumat (2/8/2024) lalu, Uya Kuya memantau gaya pacara anaknya dengan cara memasang kamera cctv di hampir setiap sudut rumah Cinta Kuya di Amerika Serikat.
"Untuk mengawasi anak-anak, khususnya Cinta yang pacarannya sama Logan, saya memang pasang enam buah CCTV di rumah," kata Uya Kuya.
Dengan demikian, Uya Kuya bisa cepat bertindak jika terjadi hal-hal yang negatif. Meski begitu, dia meyakini Cinta Kuya dan pacar bulenya, Logan, tidak akan melakukan hal yang tidak senonoh.
"Kalau si Logan ini ke rumah, dia dateng ngomong ke CCTV ke gue, 'Hi'. Dan mereka duduknya di tempat-tempat yang ada CCTV-nya," ujar Uya Kuya.
![Aaliyah Massaid jadi anggota ke-14 Gen Halilintar setelah sah menjadi istri Thariq Halilintar. [Instagram]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2024/07/27/88008-thariq-halilintar-dan-aaliyah-massaid-gen-halilintar.jpg)
Geni Faruk
Sementara itu, Geni Faruk dan Anofial Asmid mendidik kesebelas anak-anak Gen Halilintar dengan cara memupuk pendidikan akhlak sejak usia dini.
"Kita di rumah itu pendidikan anak kan beda, ada 0-7 tahun itu anak tuh menjadi anak yang dilayani. 7-15 tahun anak diajar berkhidmat belajar melayani, 14-21 dianggap sebagai sahabat jadi buat diskusi," ujar Geni Faruk.
Selain itu, kesebelas anak Gen Halilintar diketahui akan menjadi pihak ketiga jika di antara mereka ada berinteraksi dengan lawan jenis.
Saat Thariq dan Aaliyah berpacaran, Atta Halilintar menjadi pihak ketiga. Sementara saat Atta dan Aurel berpacaran, adik-adik perempuannya kala itu menjadi pihak ketiga.
