Suara.com - Thariq Halilintar dan Aaliyah Massaid resmi menjadi pasangan suami istri. Pernikahan mereka digelar pada Jumat, 26 Juli 2024, di Hotel Raffles, Kuningan, Jakarta Selatan.
Adapun prosesi akad nikah itu mengusung adat Jawa yang kental dan penuh makna.
Kemudian yang tak kalah menjadi sorotan adalah jumlah mahar yang diberikan Thariq Halilintar kepada Aaliyah Massaid.
Thariq Halilintar memberikan mahar untuk Aaliyah Massaid berupa uang tunai senilai Rp 26.072.024 atau dua puluh enam juta tujuh puluh dua ribu dua puluh empat rupiah.
Jumlah ini tergolong besar untuk masyarakat kelas menengah ke bawah namun kecil untuk pesohor seperti Thariq Halilintar dan Aaliyah Massaid. Hal ini karena sebagai youtuber, dengan lebih dari 5 juta subscriber, Thariq Halilintar tentu memiliki penghasilan dari AdSense YouTube, yang menurut Social Blade, penghasilan bulanannya berkisar antara 9.900 hingga 159.100 dolar Amerika Serikat, atau sekitar Rp141 juta hingga Rp2,2 miliar.
Bukan cuma dari YouTube, Thariq Halilintar juga mendapatkan penghasilan dari endorsement berbagai produk, mulai dari makanan, peralatan rumah tangga hingga e-commerce.
Bersama dengan kakanya, Atta Halilintar, ia juga mengelola agensi bernama Viral Management. Dalam agensi ini terdapat Atta Halilintar, Aurel Hermansyah, Fahmi, Katak Bhizer, dan Thariq Halilintar sendiri.
Dengan cabang bisnisnya, sudah bisa dibayangkan berapa penghasilan yang didapatnya dalam sebulan.
Namun yang lebih penting diketahui, sesungguhnya bagaimana arti mahar dalam pernikahan.
Baca Juga: Selain Thariq Halilintar Dan Aaliyah Massaid, Ini 5 Artis Yang Menikah Dengan Adat Jawa
Secara sederhana, mahar adalah pemberian dari calon suami kepada calon istri sebagai tanda keseriusan dalam menjalin pernikahan. Mahar dapat berupa uang, barang, atau bahkan jasa. Dalam Islam, mahar disebut juga dengan mas kawin atau shadaq.