Jenazah Dali Wassink Suami Jennifer Coppen Dikremasi, Derry Sulaiman Pertanyakan Sertifikat Mualaf

Yazir Farouk Suara.Com
Selasa, 23 Juli 2024 | 21:46 WIB
Jenazah Dali Wassink Suami Jennifer Coppen Dikremasi, Derry Sulaiman Pertanyakan Sertifikat Mualaf
Ustaz Derry Sulaiman di kawasan Kapten P. Tendean, Jakarta Selatan, Selasa (30/5/2023). [Suara.com/Adiyoga Priyambodo]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Keputusan keluarga mengkremasi jenazah Dali Wassink memicu perdebatan di kalangan netizen. Pasalnya, almarhum resmi memeluk agama Islam sebelum menikahi Jennifer Coppen pada Oktober 2023.

Menurut Jennifer Coppen, jenazah Dali Wassink yang meninggal akibat kecelakaan pada 18 Juli 2024 lalu dikremasi atas permintaan keluarga sang suami.

Ustaz Derry Sulaiman turut buka suara mengenai hukum seorang mualaf dikremasi. Bersama ucapan bela sungkawa, Derry membahas tentang agama Dali sebelum Islam.

"Ternyata sebelum Islam, Papa Dali itu seorang monk, biksu Buddha yang betul-betul sudah melepaskan kecintaannya kepada dunia," ujarnya seperti dikutip pada Selasa (23/7/2024).

Baca Juga: Mendiang Dali Wassink Memang Anak Motor Banget, Koleksinya Bukan Kaleng-kaleng

"Jadi, basic spiritualnya Papa Dali ini memang baik ya. Semoga Allah SWT mengampuni semua khilaf dan dosanya Papa Dali, dan dimuliakan Allah nanti di surga dan berkumpul dengan anak istrinya," lanjutnya.

Mengenai hukum mualaf dikremasi, Derry Sulaiman beberapa kali menghadapi kasus yang sama.

"Salah satunya itu ketika saya men-syahadatkan seorang mualaf dari Jerman. Jam 4 sore habis salat Ashar kami syahadatkan dia, kemudian habis Isya ternyata meninggal dunia, dengan tasbih di tangannya," ungkapnya.

"Kami sekeluarga ingin menguburkan almarhum secara Islam, tapi ternyata teman-temannya mengatakan almarhum ini berwasiat di agama sebelumnya, kalau dia harus dibakar, dikremasi, dan ingin abunya dibuang di lapangan golf tempat dia main golf di Uluwatu," jelasnya lebih lanjut.

Pihak Derry Sulaiman yang ingin menguburkan jenazah mualaf tersebut kalah karena tidak memiliki kekuatan hukum.

Baca Juga: Banjir Dukungan, Jennifer Coppen dan Ibu Mertua Kompak Kenakan Kalung Abu Dali Wassink

"Apa kekuatan hukum itu? Sertifikat tanda ke-Islam-an," kata mantan gitaris grup band Betrayer tersebut.

"Maka ini pelajaran ya, kepada semua orang yang menjadi Asbab Hidayah, yang mengIslamkan orang. Buatlah tanda ke-Islam-an ini," imbuhnya.

Momen Jennifer Coppen Larung Abu Dali Wassink (Instagram/@jennifercoppenfanbase.official)
Momen Jennifer Coppen Larung Abu Dali Wassink (Instagram/@jennifercoppenfanbase.official)

Derry Sulaiman lantas mempertanyakan sertifikat mualaf Dali Wassink.

"Saya nggak tahu Papa Dali punya sertifikat atau tidak. Atau dia mungkin punya sertifikat, tapi karena lemahnya pengetahuannya tentang Islam sehingga dia mengatakan dia ingin dikremasi," tuturnya.

Terlepas dari perdebatan yang terjadi, Derry Sulaiman menegaskan bahwa setiap manusia harus kembali ke tanah karena sejatinya mereka diciptakan oleh Allah SWT dari tanah.

"Semoga Papa Dali dan orang-orang Islam yang dikremasi, Allah ampunkan dosa-dosanya," tutup Derry Sulaiman.

Kontributor : Chusnul Chotimah

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI