Suara.com - Penampilan Wanda Hara di acara kajian Ustaz Hanan Attaki yang digelar belum lama ini menuai beragam hujatan publik. Wanda yang sejatinya adalah seorang laki-laki terlihat memakai busana perempuan lengkap dengan cadar.
Lewat unggahan TikTok miliknya, Ustaz Derry Sulaiman turut mengomentari kontroversi Wanda Hara dengan menjelaskan hukum laki-laki memakai cadar.
Derry Sulaiman menegaskan bahwa apa yang dilakukan Wanda Hara jelas haram hukumnya.
"Allah SWT melaknat laki-laki yang menyerupai wanita, dan melaknat wanita yang menyerupai laki-laki. Itu tidak ada perselisihan, itu semua ulama sepakat," ujarnya seperti dikutip pada Selasa (23/7/2024).
Baca Juga: Harga Tiket Kajian Hanan Attaki, Ramai Diminati Geng Cendol hingga Wanda Hara Rela Bercadar
"Jadi kalau ada yang bertanya bagaimana hukumnya, kemarin ada seorang laki-laki memakai cadar kemudian berkumpul dengan wanita di kajian Ustaz Hanan, itu jelas haramnya," lanjutnya.
Derry Sulaiman lantas menyebutkan dua hal yang membuat Wanda Hara dilaknat oleh Allah SWT.
"Kesalahan pertama, dia menyerupai wanita. Yang kedua berkumpul dengan wanita," ungkap mantan gitaris grup band Betrayer tersebut.
Namun berbeda lagi dengan hukum lelaki memakai cadar. Derry Sulaiman mengatakan bahwa hal tersebut boleh-boleh saja.
"Tapi kalau laki-laki memakai cadar bagaimana hukumnya? Boleh-boleh saja," tuturnya.
Baca Juga: Wanda Hara Nangis Kejer Sambil Berlutut, Penampilan Nagita Slavina yang Tak Berhijab Tuai Hujatan
Derry Sulaiman mengambil contoh kisah Nabi Yusuf AS yang disebut-sebut sebagai lelaki paling tampan dalam Al-Quran.
"Itu Nabi Yusuf AS karena wajahnya terlalu tampan, maka beliau menutup wajahnya," ujarnya lebih lanjut.
"Kenapa ditutup? Karena kalau dibuka, wajah Nabi Yusuf AS, wanita-wanita Mesir waktu itu terbelalak matanya, kemudian tanpa sadar mengiris-iris jarinya. Itu diceritakan dalam Al-Quran," jelasnya.
Jadi, laki-laki memakai cadar boleh-boleh saja. Begitu juga dengan perempuan.
"Yang tidak boleh, (laki-laki) menyerupai (perempuan dan sebaliknya). Cadar laki-laki itu berbeda dengan cadar perempuan," tandas Derry Sulaiman.
"Nah, jadi kalau kalian merasa wajah kalian terlalu cantik, kalau wajah kalian terlalu tampan, silakan pakai cadar itu. Tapi kalau pas-pasan, nggak usah ya," pungkasnya.
Kontributor : Chusnul Chotimah