Suara.com - Internet dan media sosial menjadi dua hal yang hampir pasti digunakkan atau dimiliki anak muda. Namun sayangnya, banyak Gen Z yang belum mengerti tetang pentingnya keamanan buat akun media sosial.
Hal itu pula yang mendorong Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) menggelar acara Webinar Makin Cakap Digital, yang diselenggarakan untuk anak sekolah tingkat SMP dan SMA di seluruh Indonesia.
Webinar Makin Cakap Digital kembali digelar dan telah memasuki episode ke-26 pada 16 Juli lalu. Episode kali ini mengusung tema "Digital safety 101: Dasar Keamanan Akun Media Sosial".
Generasi muda perlu untuk memperhatikan baik-baik informasi apa yang didapatkan maupun yang disebarkan. Tidak semua perilaku dan bahasa yang disampaikan pengguna media sosial itu bisa ditiru. Tentu kematangan diri dalam mengolah informasi ini akan menjadi modal utama dalam pengembangan diri dan membaur di dunia digital.
Baca Juga: Telkom Siap Dukung Optimalisasi Pemanfaatan Energi Sektor Manufaktur melalui IoT
Episode ke-26 ini menghadirkan tiga narasumber yang berkompeten di bidangnya yaitu Tatty Apriliyana seorang Enterpreneur/fasilitator membawakan pilar Etika Digital. Nur Rahma Yenita selaku Dosen Teknik Elektro STTI membawakan pilar Budaya Digital, dan Putri Masyita seorang Digital Content Creator membawakan pilar Etika Digital.
"Segala sesuatu yang gampang, tidak aman tentunya. Jadi ribet sedikit nggak apa-apa, tapi akun-akun social media kita terjamin keamannya. Jangan hanya habiskan waktu untuk kepo-kepo akun lain, mulai ngulik juga tentang keamanan dari masing-masing social media yang kita punya," ujar Putri Masyita melalui keterangan tertulis, Selasa (16/07/2024).
Putri menjelaskan lebih lanjut kepada Digifriends (sebutan untuk peserta webinar) bagaimana menjaga keamanan akun sosial media. "Di antaranya, pakai password yang kuat, dan harus rajin-rajin ganti password, minimal tiga bulan sekali. Dan wajib juga membedakan password media sosial dengan email," kata Putri.
Masih menurut Putri, jangan memberikan password ke orang lain kecuali orangtua dan ingat untuk logout jika tidak memakai perangkat pribadi. Yang tak kalah penting, perhatikan link yang diterima, jangan asal klik. Jangan juga install aplikasi dari sumber tidak resmi.
"Satu quote yang saya kutip dari Jure Klepic yaitu: What happens in Vegas stays in Vegas, what happens on Twitter stay on Google forever (Apa yang terjadi di Vegas tetap di Vegas, apa yang terjadi di Twitter tetap ada di Google selamanya). Nah lo, jadi berhati-hatilah melakukan apapun di media sosial," tutur Putri.
Baca Juga: Jangan Sampai Salah! Ini Akun Medsos Resmi BRI di Facebook, X, Tiktok dan Instagram