Kiky Saputri Sentil Nadiem Makarim, Hampir 10 Ribu SK CPNS Dosen 2023 Belum Turun!

Kamis, 18 Juli 2024 | 16:38 WIB
Kiky Saputri Sentil Nadiem Makarim, Hampir 10 Ribu SK CPNS Dosen 2023 Belum Turun!
Kiky Saputri sentil Nadiem Makarim (X)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kiky Saputri sentil Menteri Pendidikan, Kebudyaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) Nadiem Makarim tentang nasib CPNS dosen melalui sebuah cuitan di X pada Rabu (17/7/2024).

Sang komika melakukan hal itu setelah dimintai tolong oleh salah satu perwakilan CPNS dosen 2023 untuk menjembatani ke kementerian.

Nadiem Makarim di peluncuran IHA (Ist)
Nadiem Makarim di peluncuran IHA (Ist)

"Selamat pagi. Lapor Pak! @nadiemmakarim beserta jajaran di @Kemdikbud_RI @Itjen_Kemdikbud @BKNgoid. Hak SK CPNS Dosen 2023 sampai saat ini belum dikeluarkan, bahkan tidak ada kejelasan jika memang ada penundaan," bunyi cuitannya.

Kiky Saputri menambahkan, "Mereka masih menunggu, sebab mereka butuh pekerjaan dan keluarganya butuh makan."

Komika 30 tahun ini pun menyisipkan pesan berisi keresahan-keresahan para CPNS dosen tahun 2023 yang dikirim ke DM X-ya.

Disebutkan bahwa hampir 10 ribu dosen mengeluhkan buruknya birokrasi Kemendikbudristek. Hal itu menyebabkan surat keputusan (SK) mereka belum turun.

Padahal, sejumlah CPNS dosen 2023 yang berada di bawah kementerian lain sudah mendapat SK sejak beberapa bulan lalu.

"SK Kami tidak diberikan melewati timeline yang sudah ditentukan. Mereka tidak memberikan klarifikasi keterlambatan atau paling tidak merilis timeline baru sebagai acuan bagi kami," bunyi pesan dari seorang perwakilan kepada Kiky Saputri.

Dalam timeline yang mereka sertakan di dalam pesan, tertulis penetapan NIP CPNS dosen 2023 antara 22 Februari hingga 22 Maret 2024.

Baca Juga: Sikap Ayu Ting Ting Usai Pertunangannya yang Gagal Jadi Guyonan di Lapor Pak! Disorot

Para peserta yang lolos pun sudah resign sebelum tanggal tersebut. Ada pula dosen yang keluar lebih awal karena dipaksa resign oleh tempat kerja sebelumnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI