Infografis
Suara.com - Seulgi Red Velvet mencuri atensi usai mengganti high heelsnya dengan sepatu sang manajer saat berada di bandara Incheon pada 12 Juli 2024.
Terkait tindakannya tersebut, Seulgi secara pribadi meminta maaf dalam postingan di Instagram Story.
"Saya ingin meminta maaf kepada manajer saya atas kejadian kemarin di bandara dan juga mengecewakan banyak orang," kata Seulgi.
Pelantun Red Flavor ini membeberkan alasan bertukar sepatu dengan milik manajernya.
Baca Juga: Running Man Dikonfirmasi Gelar Fan Meeting di Jakarta, Catat Tanggalnya
"Pada saat itu, saya baru-baru ini mengalami lecet dan luka di kaki saya saat berlatih. Tapi karena sepatu hak tinggi yang aku kenakan di bandara [di Incheon] tidak terlalu tinggi, aku pikir itu akan baik-baik saja," tutur Seulgi.
"Jadi aku dengan ceroboh tidak menyiapkan satu set sepatu kets cadangan untuk berjaga-jaga," sambungnya lagi.
Menurut pemilik nama asli Kang Seulgi, luka lecetnya semakin parah ketika dirinya mengenakan high heels. Karenanya, sang manajer menawarkan sepatunya.
"Saat berjalan, kakiku bergeser [di dalam sepatu], menyebabkan luka baru perlahan terbentuk, dan ketika manajerku melihat bahwa aku kesulitan berjalan setelah tiba di Kaohsiung, dia berpikir mungkin akan sulit bagiku untuk tampil nanti," bebernya.
"Jadi dia menyarankan agar kami bertukar sepatu hanya sampai kami meninggalkan bandara," tambahnya.
Baca Juga: Gelar Fan Meeting, Ahn Bo Hyun Mau Ajak Penggemar ke Dieng
Seulgi menyadari keputusannya mengiyakan penawaran sang manajer tidak dipikirkan dengan matang.
"Dengan kakiku yang sakit, aku tidak dapat memikirkan solusi lain dan membuat keputusan yang buruk pada saat itu, dan aku meminta maaf kepada orang-orang yang pasti telah membuatku kecewa," jelas Seulgi.
"Aku juga tidak merasakan apa-apa selain meminta maaf kepada manajerku yang pasti kesal dengan kejadian ini," lanjutnya.
Di akhir postingan, dia mengaku sudah meminta maaf kepada sang manajer secara pribadi.
"Saya secara pribadi telah meminta maaf kepada manajer saya, dan saya akan lebih berhati-hati dan berhati-hati agar kejadian seperti ini tidak terjadi lagi di masa mendatang," tandasnya.
