Suara.com - Adhisty Zara ikut terseret dalam polemik Batara Ageng, mantan manajer Fuji. Sebab sebelumnya, lelaki yang kini mendekam di penjara pernah menjadi asisten bintang film 2 Garis Biru tersebut.
Tersebar isu jika Adhisty Zara tidak membayar gaji tiga bulan ke Barata. Hal itu sempat ditanya seorang warganet melalui pesan di Instagram ke mantan personel JKT48 tersebut.
"Aku soalnya temenan sama dia (Batara) dari SMA. Kata ibunya, 'kasihan tahu si Babat enggak dibayar sampai tiga bulan'," demikian isi pesan yang kemudian diunggah Adhisty Zara di Instagram Story.
Alasan Adhisty Zara tidak membayar Batara Ageng kala itu karena artis 21 tahub tersebut sepi job.
Baca Juga: Adhisty Zara Juga Pernah Jadi Korban BA Eks Manager Fuji
"(Kata ibu Batara) 'soalnya kasus yang dulu itu, jadi Babat enggak dibayar. Padahal sudah ditagih'," terang si pemilik akun.
Adhisty Zara kemudian angkat bicara. Bintang film Keluarga Cemara ini sampai tidak tau harus berkata apa dengan fitnah ini.
"Ya Allah tega banget. Gue sampe bingung jelasinnya gimana," kata Adhisty Zara.
Lawan main Angga Yunanda ini lantas menjelaskan, tidak pernah telat memberikan gaji kepada Batara Ageng. Lebih dari upah, ia juga memberikan fasilitas lain.
"Gaji yang dia terima bersih. Urusan makan, gue yang tanggung," ucap Adhisty Zara.
Baca Juga: Mantan Manajer Fuji Ditahan, Sederet Seleb Centang Biru Girang karena Ikut Jadi Korban
Melalui penjelasan ini, Adhisty Zara juga meluruskan status Batara Ageng. Bahwa sebenarnya lelaki tersebut bukan manajernya.
"Dia sahabat gue dulu, terus jadi asisten. Tapi ngakunya jadi manajer. Enggak tahu lagi deh gue," ucapnya.
Adhisty Zara meminta untuk tidak lagi menyinggung sosok Batara Ageng. Sebab ia sudah sakit hati dengan perlakuan tersangka kasus penggelapan uang Rp 1,3 miliar tersebut.
"Agak capek bacanya, sedih dan kesal lagi. Bertahun-tahun cuma berdoa supaya dapat karma, akhirnya terjawab," tutur Zara.
Adhisty Zara juga sempat berterima kasih kepada Fuji karena telah menjebloskan Batara Ageng ke penjara