Suara.com - Eks manajer selebgram Fujianti Utami alias Fuji, Batara Ageng sudah ditetapkan sebagai tersangka oleh Polres Metro Jakarta Barat, atas dugaan penggelapan senilai Rp1,3 miliar.
Batara Angeng menilap uang Fuji selama berbulan-bulan. Berdasarkan hasil pemeriksaan, Batara mengaku menggelapkan uang milik mantan kekasih Thariq Halilintar tersebut lantaran gaji bulanannya kecil yaitu Rp500 ribu per bulan.
Fuji lalu mengklarifikasi tudingan tersebut. Menurutnya, Rp500 ribu merupakan uang transport untuk Batara. Sementara eks manajer akan mendapatkan lima hingga 10 persen pemasukan dari kesepakatan kerja sama dengan brand.
"(Gaji Rp500 ribu per bulan) transport ya mas. Itu pembelaan dia (Batara) aja mau ngomong apa," kata Fuji saat ditemui di Polres Metro Jakarta Barat, Jumat (12/7/2024).
Baca Juga: Mayang Lucyana Dicurigai Sosok di Balik Akun yang Ngatain Fuji Aura Maghrib
"Kami sudah ada kesepakatan berdua. Kalau kami dapat kerja sama, dia akan dapat lima sampai 10 persen dari berapapun yang aku dapat," ucap Fuji menyambung.
Fuji menyadari bayaran dia dari brand cukup tinggi. Makanya tak heran bila Batara bisa hidup bergelimang harta dari hasil uang kerja sama yang dia tilap.
"Dan kalau untuk rate card aku kalian sudah tahu sendiri lah. Jadi ya enggak mungkin kan dia bisa hidup mewah-mewah seperti itu kan? Enggak perlu aku jelaskan lagi kan? Memang kalau dasarnya enggak puas ya seperti itu lah," tutur Fuji.
Adapun sang selebgram sudah menutup pintu maaf untuk Batara. Sebelumnya sudah lama Fuji menanti ganti rugi dari lelaki tersebut namun tak kunjung dia dapatkan.
Kini Fuji serius ingin membawa kasusnya sampai ke meja hijau dan eks manajernya mendapat hukuman yang setimpal.
Baca Juga: Kalah Mentereng dari Aaliyah Massaid, Intip Kado Fuji untuk Ultah Aurel Hermansyah
"Klien kami menyampaikan kepada penyidik bahwa case ini akan dilanjutkan sampai pengadilan," ujar Sandy Arifin selaku kuasa hukum Fuji di kesempatan yang sama.
"Aku mau keadilan buat aku, yang jelas aku pengin hati aku tenang, lega, pengin keadilan aja sih," timpal Fuji.