Suara.com - Marshel Widianto akhirnya merespons kegaduhan yang ia timbulkan usai ditunjuk sebagai bakal calon Wakil Wali Kota Tangerang Selatan untuk Pilkada 2024 dari Partai Gerindra. Marshel membantah anggapan publik kalau dirinya minim pengalaman berpolitik.
"Sebenarnya saya itu sudah lama di politik. Saya sudah lama gabung di sayap-sayap Partai Gerindra, sudah dari 2018," kata Marshel Widianto, ditemui di kawasan Jalan Kapten P Tendean, Jakarta Selatan, Senin (8/7/2024).
"Jadi bisa dibilang, sedikit banyak saya belajar tentang politik ini. Saya siap untuk menjadi wakil walikota nanti, meskipun hari ini masih calon," kata komika 28 tahun ini melanjutkan.
Marshel Widianto cukup percaya diri dalam meramaikan persaingan Pilkada Tangsel. Pasalnya, suami Yansen Indiani ini dipasangkan dengan Ahmad Riza Patria sebagai calon wali kota, yang cukup berpengalaman di bidang politik.
Baca Juga: Raffi Ahmad Dukung Marshel Widianto dan Jeje Govinda Maju di Pilkada 2024
"Bisa dibilang ini keberuntungan buat saya. Dengan adanya Abang Riza Patria, itu membuat saya bisa lebih pede juga karena bisa belajar. Beliau ini kan sudah lama ada di politik, jadi saya bisa belajar dari dia," ujar Marshel Widianto.
Kalau memang pernah punya dosa masa lalu, Marshel Widianto meyakini setiap orang punya kesempatan kedua untuk memperbaiki diri.
"Memang saya memiliki masa lalu yang buruk. Tapi saya bisa belajar supaya berubah dan akhirnya bisa jadi yang terbaik," kata Marshel Widianto, yang mengaku sempat menjadi kurir narkoba.
"Semua orang pasti memiliki kesalahan dan masa lalu, tapi tidak berarti kita tidak memiliki masa depan dan kesempatan kedua," imbuh ayah satu anak ini.
Marshel Widianto juga mengklaim punya visi misi yang bagus untuk Tangerang Selatan. Hanya saja, bintang film Laudry Show ini belum bisa menyampaikan detailnya sekarang.
"Itu yang akan saya jawab nanti di part dua, karena memang masih dikaji dan belum masanya. Kalau misalnya kami obrolin sekarang, takut melanggar etikanya. Nanti akan dibilang pas waktu masa kampanye," ucap Marshel Widianto.
Marshel Widianto baru bisa memastikan dirinya siap mengemban amanah untuk tidak menyalahgunakan kewenangan yang kelak mungkin ia miliki.
"Saya punya loyalitas dan kejujuran. Dari semua itu, saya tidak pernah mengambil hak orang lain. Jadi yang saya bilang, saya tidak akan mungkin mengambil APBD sepeser pun untuk saya. Itu yang saya jaga," tutur Marshel Widianto.