UAS mengaku bisa berangkat haji karena mengikuti keluarga angkatnya di Medan. Alasannya sepele karena ia tak berani ditinggal sendiri di rumah ketika keluarganya berangkat haji.
"Jadi waktu itu keluarga angkat saya di Medan mau berangkat haji, kemudian saya ditanya apakah berani tinggal sendiri di rumah? saya jawab tak berani lalu kemudian diajaklah saya berangkat haji. Waktu itu saya tak punya ongkos mana ada duit anak SMP untuk berangkat haji. Nilainya saat itu kan Rp7,5 juta. Tapi alhamdulillah bisa berangkat," ungkapnya.