Ajak Korban Toxic Relationship Move On, Resty Ananta Rilis Lagu Baru

Suara.com - Pedangdut Resty Ananta baru saja merilis single terbaru. Lagu keempat dari sang biduan ini, berjudul Jangan Seperti Mantanku.

Lagu Jangan Seperti Mantanku merupakan pengalaman pribadi Resty Ananta. Di hubungan terdahulu, ia terjebak dalam Toxic Relationship.

"Kebetulan sedikit dari pengalaman pribadi. Jadi ya memang ada chemistry, alias curhat," kata Resty Ananta saat hadir di kantor Suara.com, Kuningan, Jakarta Selatan belum lama ini.

Resty Ananta bercerita, toxic relationship yang dimaksud adalah, dirinya yang diduakan sang kekasih. 

Baca Juga: Bantah Selingkuh, Juliette Angela Akui ke Bangkok Bareng Anji tapi Untuk Urusan Ini

Ironisnya perempuan yang menjadi selingkuhan tersebut adalah teman sang biduan.

"Toxic nya itu si mantan aku itu punya banyak cewek. Ada teman aku juga," kata Resty Ananta.

Pengalaman pahit ini bukan hanya dirasakan Resty Ananta. Ada beberapa orang lain yang juga bernasib sama.

Maka dari itu, Resty Ananta berharap mereka yang terjebak dalam hubungan toxic, bisa keluar. Terlebih orang-orang yang diduakan cintanya.

"Adanya lagu ini untuk menyadarkan mereka yang berada dalam toxic relationship. Sadar, tinggalkan saja karena masih ada yang lain," kata penyanyi kelahiran 1996 ini.

Baca Juga: D'Nineteen Rilis Lagu 'Aku Ini Siapa', Luapan Kekecewaan Laki-laki yang Tak Dihargai

Di bagian lirik, Resty Ananta juga menyoroti kata-kata, "temanku kau sikat juga. Dulu aku pernah disakiti sama mantan kekasih. Dulu aku kecewa sama kelakuannya."

Guna mendalami lagu tersebut, Resty Ananta juga terlibat dalam penggarapan video klip. Sebab bukan perkara susah juga baginya untuk mendalami peran tersebut.

Meski merasa tersakiti dengan laki-laki, tapi Resty Ananta tidak mau merasa trauma. Sebab baginya, tidak semua orang bisa jahat seperti mantannya.

Ke depannya, Resty Ananta berharap bisa membuat album. Mengingat sudah ada empat lagu yang lahir, termasuk single terbarunya ini.

"Semoga bisa menjadi album. Sementara itu single dulu. Dari single ini cerita masing-masing tapi ada benang merahnya, tetap disakiti," pungkasnya.