Suara.com - Nikita Mirzani terang-terangan mengecam aksi pencalonan Marshel Widianto sebagai Wakil Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel) dalam Pilkada 2024 ini. Niki menilai Marshal bukan sosok baik.
Nikita Mirzani menyebut Marshel Widianto bukan sosok yang baik. Janda tiga anak itu menyebut suami Yansen Indiani ini sebagai sosok buruk, pengkhianat, penjilat, dan raja setingan. Hal itu pula yang membuat Marshel kini tak lagi dipakai oleh seluruh stasiun teve.
"Dia itu tidak pernah on time dalam pekerjaan. Pokoknya di pekerjaan dia enggak bagus aja. Akhirnya dia sudah tidak dipakai di stasiun teve karena attitude-nya tidak bagus dan tidak baik," kata Nikita Mirzani dalam Instagram Story pada Kamis (20/6/2024).
"Dia raja gimmick dan settingan. Masa sih warga Tangsel mau dipimpin oleh Wakil Wali Kota yang raja gimmick sama settingan," ucap Nikita Mirzani melanjutkan.
Baca Juga: Bongkar Bobrok Marshel Widianto, Nikita Mirzani Seret Nama Raffi Ahmad
Aksi boikot Marshel Widianto dari stasiun televisi memang pernah terjadi. Hal itu diungkap langsung oleh laki-laki 28 tahun tersebut pada November 2023 lalu.
"Sebenarnya di saat itu bukan sepenuhnya diboikot, tapi lebih ke masalah disiplin dari pihak saya sendiri," imbuh Marshel mengakui.
Masalah tidak disiplin itu didasari kecenderungan star syndrome. Kala itu Marshel Widianto merasa dirinya sebagai artis yang dapat berbuat apa saja.
"Itu sempat kaget juga, ya gue sempat ngalamin star syndrome ada juga. Sempat kaget, datang telat-telat, gitu-gitu kan. Jadi wah, ini benar-benar kaget gue dengan kemewahan ini," tutur Marshel Widianto.
Saat itu Marshel menyadari bahwa dirinya perlu instrospeksi dan memperbaiki diri. Karenanya, ia mengaku pernah meminta maaf secara langsung kepada pihak yang dirugikannya.
Baca Juga: Nikita Mirzani Bongkar Borok Marshel Widianto Usai Diminta Maju Pilkada 2024, Singgung Pengkhianatan