Suara.com - Nikita Mirzani kembali mencuri perhatian publik, kali ini lantaran dirinya yang mengaku keberatan atas keputusan Partai Gerindra mendapuk Komika Marshel Widianto menjadi Wakil Walikota Tanggerang Selatan (Tangsel).
Rasa keberatan Ibu tiga anak itu disampaikan langsung melalui story di Instagram peribadinya. Secara blak-blakan, Nikita Mirzani mengaku tak akan memilih Marshel Widianto jika menjadi warga Jaksel.
"Jangan dipilih guys, untung gue udah Jaksel (Jakarta Selatan) KTPnya, kalau Tangsel Marshel nggak akan gue pilih," ucap Nikita Mirzani dikutip Kamis (21/06/2024).
Meski mengaku ogah memilih Marshel Widianto, namun Nikita Mirzani mengaku tak punya masalah peribadi dengan Marshel Widianto. Namun sebagai orang yang tumbuh besar di Tangsel, Nikita Mirzani merasa punya kewajiban untuk menyadarkan warga di wilayah tersebut agar tidak salah pilih.
"Jujur gue nggak punya masalah sama yang namanya Marshel Widianto, tapi karena gua kecil dan besar di Tangsel, gue harus ngomong untuk mengamankan warga Tangsel," ucapnya.
Mantan istri Antonio Dedola itu lantas membongkar beberapa alasan dirinya merasa keberatan jika Marshel Widianto terpilih sebagai calon Wali Kota Tangsel. Ia pun sempat menyinggung soal latar belakang Marshel Widianto hingga nama pelawak Denny Cagur.
"Mohon maaf sebelumnya, yang kita tahu Marshel Widianto itu adalah seorang pelawak yang diambil sama bang Denny Cagur yang akhirnya bang Denny Cagur dikhianati oleh seorang Marshel Widianto," kata Nikita Mirzani.
"Kedua, dia itu tidak pernah on time dalam pekerjaan. Pokoknya dipekerjaan dia nggak bagus aja. Akhirnya dia sudah tidak dipake di stasiun TV manapun karena etitutnya yang tidak bagus dan tidak baik," lanjutnya.
Alasan lain Marshel Widianto tak layak menjadi Wakil Walikota Tangsel menurut Nikita Mirzani lantaran Ayah dua anak itu merupakan raja gimmick.
Nikita Mirzani juga menuding Marshel Widianto suka mendekati orang-orang kaya demi kepentingan peribadinya.
"Ketiga, dia raja gimmick dan setingan. Masa sih warga Tangsel mau dipimpin oleh Wakil Walikota yang raja gimmick sama setingan. Terus dia itu selalu mendekati orang-orang kaya dan berpengaruh di Jakarta untuk kebutuhannya dia sendiri alias penjilat," katanya.
Meski saat ini Marshel Widianto dianggap belum layak jadi pemimpin, namun Nikita Mirzani tak menampik jika setelah empat sampai lima tahun nanti Marshel dapat berubah.
"Mungkin kalau dia 4 tahun lagi atau 5 tahun lagi menjadi Wakil Walikota Tangsel atau wakil Walikota manapun itu, mungkin bisa karena dia sudah belajar banyak. Tapi kalau untuk sekarang haduh percaya deh omongan gue, jangan dipilih," katanya.
Mudah-mudahan abis ini ada nama-nama lain yang diusung untuk mengganti nama Marshel Widianto. Dia ngelawak aja nggak lucu, garing. Ngurus istri aja dia nggak becus, masa dia mau ngurus warga Tangsel, plis deh," lanjut Nikita Mirzani.