Suara.com - Peach Pachara belakangan ramai dibicarakan lantaran kariernya sebagai aktor kian melejit. Peach Pachara yang juga merupakan penyanyi kelahiran 1993 sudah cukup lama debut yaitu sejak satu dekade lalu.
Namun, tahun ini menjadi istimewa karena produktivitasnya sebagai aktor membuat namanya disorot. Sebab beberapa film dan drama Peach Pachara tahun 2024 akan ditayangkan. Tak heran kalau pamor Peach Pachara terus naik dan namanya masuk dalam jajaran aktor papan atas Thailand.
Peach Pachara pertama kali debut pada tahun 2011 lewat Suckseed (2011) dan The Billionaire (2011). Dua film debutnya itu sukses mencuri perhatian publik. Lalu apa saja film dan drama Peach Pachara tahun 2024 yang membuatnya jadi sorotan? Simak ulasannya berikut.
1. Suek Khangkhao Kin Kluai

Tahun 2024, Peach Pachara akan comeback ke layar lebar lewat film Suek Khangkhao Kin Kluai. Film terbaru Peach Pachara ini mengusung genre komedi. Unsur komedi dari film ini terlihat jelas dari judul versi Inggrisnya yaitu Battle of Banana Bats.
Peach Pachara menjadi pemeran utama dan beradu akting dengan Kao Jirayu serta Jorin Khumpiraphan. Film yang diproduksi M Studio dan Karman Line Studio ini direncanakan akan rilis pada paruh ketiga tahun 2024. Sayangnya, alur cerita dan sinopsis resmi dari Suek Khangkhao Kin Kluai sampai sekarang belum dirilis.
2. The Believers

Drama The Believers yang dibintangi Peach Pachara merupakan serial original Netflix. The Believers yang pertama kali ditayangkan pada 27 Maret 2024 lalu sekaligus jadi drama pertama Peach Pachara pada tahun 2024.
Usung genre thriller yang dipadukan aksi kriminal The Believers berkisah tentang tiga anak muda yang menyalahgunakan agama untuk mencari uang. Mereka adalah Win (James Teeradon), Game (Peach Pachara), dan Dear (Ally Nitibhon).
Baca Juga: Ordinary Angels, Film yang Ingatkan Kita Kalau Orang Baik Itu Belum Punah!
Win, Game, dan Dear adalah tiga sahabat yang mencoba merintis bisnis game. Sayangnya usaha mereka justru menemui kegagalan dan membuat ketiganya terlilit hutang pada investor. Karena hal itu, mereka pun mengambil langkah yang salah dan menyalahgunakan kepercayaan agama yang diyakini masyarakat demi keuntungan materil.