Suara.com - Dinar Candy kini menjadi sorotan setelah sang pacar, Ko Apex ditangkap. Kasusnya, terkait dugaan pemalsuan dokumen.
Bahkan segelintir kabar menyebut, Dinar Candy bakal ikut dilaporkan. Ini karena disjoki seksi itu diduga menerima aliran dana dari Ko Apex.
Terkait kabar dirinya bakal dilaporkan, Dinar Candy santai. Ia menggaet sosok yang dianggap sebagai kakak untuk konsultasi masalah ini.
"Makanya aku bawa kakak aku, tanya ini gimana? Gimana? Kata dia 'oh yaudah nggak apa-apa. Hadapi aja aja kalau kamu merasa nggak salah'," kata Dinar Candy di kanal YouTube Mantra Room, Jumat (14/6/2024).
Baca Juga: Kasus Ko Apex, Dinar Candy Pernah Dihubungi si Pelapor buat Berdamai
Dinar Candy juga menerangkan, dalam laporan nanti, pastinya ada sejumlah proses. Apakah akan masuk ke ranah hukum atau tidak.
"Kalau mau melaporkan, kan ada pembuktian," kata Dinar Candy.
Dinar Candy juga santai semisal nantinya dipanggil terkait laporan seseorang atau hal yang bersinggungan dengan kasus Ko Apex.
"Kalau dipanggil mah datang aja," ucap pemilik nama asli Dinar Miswari ini.
Sejauh ini, Dinar Candy tidak tahu secara detail kasus yang menimpa Ko Apex. Ini karena dirinya baru berhubungan dengan pengusaha tongkang tersebut.
Baca Juga: Diledek Buntut Klaim Bisa Loloskan Ko Apex dari Jerat Hukum, Dinar Candy: Itu Video Lama
"Aku tau kalau dia dilaporkan, cuma kalau detailnya seperti apa. Kan hubungan aku sama Ko Apex belum ada setahun," tutur Dinar Candy.
Sebagai informasi, Ko Apex dilaporkan Akhmad Junaidi dari PT Sinar Bintang Samudera (SBS). Laporan ini terkait dengan dugaan pemalsuan dokumen pada 17 April 2024.
Kala itu,Ko Apex dipercaya mengelola kantor cabang PT. SBS di Jambi sejak Januari 2022. Pada Mei 2022, Ko Apex diduga memalsukan dokumen dua kapal yang dibeli PT SBS dengan nama perusahaan lain.
Selain pemalsuan dokumen, Ko Apex juga diduga sempat menjual salah satu kapal PT. SBS tanpa izin perusahaan, Juni 2022.