"Saya tidak lahir sebagai seorang Muslim. Saya lahir, dibesarkan, sebagai orang Kristen. Tapi setelah saya tumbuh dewasa, saya menemukan jalan ke Islam," ujar Ragnar dalam suatu kesempatan.
Saat masih beragama Kristen, Ragnar bahkan diam-diam pergi ke masjid bersama temannya. Temannya tersebut juga membantu Ragnar untuk memahami agama Islam sebelum memutuskan untuk mualaf.
"Teman-teman saya ketika itu, membawa saya ke masjid. Mereka mengajari saya tentang Tuhan dan agama, dan bagaimana agama bisa membantu kehidupan Anda. Itu menyentuh hati saya dan membuat saya memutuskan untuk menjadi seorang muslim," tambah Ragnar.