Suara.com - Di tengah meningkatnya kekerasan di Jalur Gaza, seruan "All Eyes on Rafah" menjadi sorotan di media sosial. Kampanye ini menggalang dukungan internasional untuk rakyat Palestina yang menderita akibat serangan Israel, terutama di wilayah Rafah.
Para selebritas dunia turut mengambil bagian dalam menggemakan pesan perdamaian dan mendesak dihentikannya kekerasan. Salah satu datang dari penyanyi pop asal Amerika Serikat, Ariana Grande.
Melalui akun Instagram pribadinya, @arianagrande, ia membagikan ulang ajakan untuk berdonasi melalui “Palestine Children’s Relief Fund” Ariana tidak menambahkan kata-kata pada unggahannya, namun postingan itu telah berhasil mengumpulkan lebih dari 176.000 dolar AS atau setara Rp3,3 miliar.
Selain Ariana Grande, banyak selebritas lain yang ikut menyuarakan dukungan mereka. Gigi Hadid, Anwar Hadid, Mark Ruffalo, dan The Weeknd adalah beberapa nama terkenal yang secara vokal mengecam kekerasan dan genosida di Gaza.
Baca Juga: Ramai Digemakan, Apa Arti All Eyes on Rafah?
Mereka menggunakan platform mereka untuk mengajak dunia memberikan perhatian dan bantuan bagi warga Palestina.
Baru-baru ini, serangan yang terus berlanjut telah menghancurkan area pengungsian di Rafah, menambah panjang daftar korban jiwa yang meliputi bayi, anak-anak, dan orang tua. Dalam merespons kejadian ini, pengguna media sosial di seluruh dunia kompak mengunggah video, foto, dan tulisan bertajuk “All Eyes on Rafah”.
Hingga kini, kampanye tersebut telah dibagikan oleh 32,2 juta pengguna Instagram, menunjukkan betapa kuatnya solidaritas global untuk Palestina.
Gerakan "All Eyes on Rafah" tidak hanya menunjukkan dukungan moral, tetapi juga menyoroti pentingnya perhatian internasional terhadap krisis kemanusiaan di Gaza.
Dengan suara dari selebritas dan publik yang bersatu, ada harapan bahwa tekanan global akan mampu mendorong penghentian kekerasan dan memajukan proses perdamaian di kawasan tersebut.
Baca Juga: Melejit, Apa Makna dari Lagu 'We Can't Be Friends' Milik Ariana Grande?