Suara.com - Kabar terkini datang dari kembali diprosesnya kasus pembunuhan seorang perempuan bernama Vina di Cirebon atau dikenal juga dengan nama kasus pembunuhan Vina Cirebon.
Polisi mengungkap salah satu tersangka yang kini tak lagi menjadi buronan. Tersangka yang dimaksud adalah Pegi Setiawan atau yang viral di media sosial dengan nama Pegi.
Wajah dari Pegi ini telah dipublikasikan oleh pihak kepolisian. Namun sayangnya, publik justru dibuat ragu dengan sosok Pegi yang 'disajikan' oleh kepolisian.
Ditambah lagi, sosok yang ditangkap tersebut memberikan pernyataan yang meresahkan. Pegi yang dipajang di hadapan publik itu menegaskan bahwa dirinya bukanlah Pegi yang membunuh Vina.
"Izin bicara, saya tidak pernah melakukan itu. Saya rela mati," kata Pegi saat itu, dilansir pada Senin (27/5/2024).
Pernyataan tersebut membuat publik semakin yakin mengenai dugaan salah tangkap. Sosok Pegi yang sebenarnya menjadi tersangka yang asli dikhawatirkan masih hidup dengan nyaman di luar sana.
Selain pernyataan tersebut, gestur dan ekspresi yang ditunjukkan oleh seorang polisi yang hadir dalam acara konferensi pers disorot. Dilansir dari akun Instagram @pembasmi.kehaluran.reall, ekspresi polisi di samping tersangka Pegi menunjukkan kejanggalan.
Polisi tersebut menunjukkan gestur yang tidak tenang. Bahkan tidak sekali dirinya memilih untuk menundukkan wajah seolah diduga menyimpan penyesalan.
Ekspresi tersebut kemudian menjadi viral dan menuai beragam komentar dari publik. Bahkan ada yang meminta sang polisi untuk lebih baik mengundurkan diri.
Baca Juga: Pegi Tersangka Kasus Vina Cirebon Klaim Tak Bersalah, Pakar Ekspresi Ungkap Kejanggalan
"Pak, lebih baik resign, masih banyak pekerjaan halal yang diridhoi Allah SWT," tulis warganet.
"Kalau mau tumbalin anak sendiri aja, Pak. Jangan anak orang, mana dia tulang punggung keluarga," tambah yang lain.
"Yakinkah ini orangnya, buktinya apa, kasihan lho kalau cuma jadi tumbal, ini menyangkut kehidupan orang dan keluarganya," komentar warganet yang bersimpati.
"Si bapak ini tanpak sangat gelisah. Jika jujur takut dengan ancaman yang ada," timpal warganet lainnya.