Suara.com - Artis Oki Setiana Dewi sudah memantapkan diri buat pindah ke Mesir. Tak tanggung-tanggung, dia akan memboyong dua anaknya, Maryam Nusaibah Abdullah dan Khadeejah Faatimah Abdullah.
"Pertama kali saya pindah ke Mesir ini, saya bawa anak dua lebih dulu. Yang saya bawa dikesempatan pertama ini, Maryam dan Khadeejah," ucap Oki Setiana Dewi di akun YouTube Intens Investigasi yang diunggah pada Sabtu (25/5/2024).
Kakak Ria Ricis ini mengaku keputusan pindah ke Mesir sudah dipikirkan sejak lama.
"Pindah ke Mesir ini bukan tiba-tiba, bukan mendadak. Bukan hari ini bicara, besok langsung dilakukan. Persiapan mental sudah dilakukan sejak bertahun-tahun lalu," kata Oki Setiana Dewi.
Baca Juga: Clara Shinta Ngaku Melihat Lafadz Allah sebelum Putuskan jadi Mualaf
"Saya sering bilang ke anak, 'Nak insya Allah tahun sekian kita berangkat ke Mesir'. Jadi tiap malam, kita kasih tahu bahwa akan meneruskan sekolah di Mesir. Jadi tidak terkejut, tidak kaget. Sudah bertahun-tahun yang lalu sudah saya kasih tahu," sambungnya lagi.
Setelah menyiapkan semuanya, pemain Ketika Cinta Bertasbih ini mengambil keputusan bahwa keluarganya akan pindah secara bertahap.
Oki Setiana Dewi akan tinggal di Mesir duluan bareng kedua anaknya. Lalu setelahnya disusul sang suami serta dua anaknya yang lain.
"Kenapa? Karena kita lihat situasi. Kalau pindah kan perlu biaya. Rasanya sulit kalau langsung satu keluarga. Jadi setelah diskusi dengan suami, saya dan dua anak dulu yang berangkat tahun ini ke Mesir," ucap Oki Setiana Dewi.
"Dibilang sedih, pasti sedih soalnya saya meninggalkan dua anak di sini walaupun nanti insya Allah menyusul tapi tidak tahun ini," imbuhnya.
Meskipun pindah ke Mesir, Oki Setiana Dewi memastikan sudah siap secara finansial. Dia juga sudah menyiapkan lingkungan yang bagus untuk anak-anaknya yang masih kecil.
"Saya punya pesantren tahfiz di sini dan ini punya cabang di Mesir. Kita juga punya asramanya di Mesir. Saya berencana pulang pergi ke Indonesia. Karena ada bisnis yang dijalankan di sini," beber Oki Setiana Dewi.
"Kenapa saya buat asrama di sana? Karena biar anak-anak bisa dititipkan di sana (kalau saya bolak-balik ke Indonesia). Begitu pun di Indonesia (ada lingkungan pesantrennya). Jadi memang sudah dipersiapkan lingkungannya," tandasnya.