Suara.com - Selain keluarga korban, Ashanty juga melakoni sesi podcast dengan satu terpidana kasus pembunuhan Vina Cirebon yang telah bebas, Saka Tatal.
Imbas mengundang Saka Tatal, Ashanty sempat diterpa komentar negatif. Dia dilai tak berempati pada keluarga korban.
Seiring santernya tudingan miring tersebut, Ashanty akhirnya angkat bicara. Dalam sebuah sesi interview baru-baru ini, istri Anang Hermansyah itu mengungkap motif mengundang Saka Tatal.
Menurut Ashanty, dia ingin mengetahui lebih lengkap kasus Vina Cirebon dari beragam sudut pandang.
"Kenapa aku podcast bukan hanya dengan keluarganya (Vina), tapi juga dengan orang-orang yang mungkin terlibat karena bukan membenarkan tapi aku pengin tahu juga dari sisi yang lain," ucap Ashanty.
Ibu mertua Atta Halilintar tersebut menambahkan, dirinya senang jika panggung yang diberikan dapat berimbas baik untuk keluarga Vina Cirebon maupun Saka Tatal.
"Aku tuh senang untuk podcast kalau bisa berimbas yang baik buat mereka (keluarga Vina dan Saka Tatal)," ujar Ashanty.
Meski begitu, ibunda Arsy Hermansyah tersebut sempat mengutarakan penyesalan karena tidak berkuliah ilmu hukum.
Pasalnya, Ashanty mengaku ingin bisa lebih profesional mengambil sikap jika ada kasus yang membutuhkan keadilan layaknya kasus Vina Cirebon.
"Aku makanya jadinya tuh nyesel, kenapa dulu nggak kuliah hukum gitu. Senang aku kalau bisa (membantu) lewat podcast," ujar Ashanty.