Suara.com - Aktris terkenal Scarlett Johansson marah besar pada OpenAI, perusahaan yang membuat teknologi kecerdasan buatan. Johansson menuduh OpenAI menggunakan suara yang mirip dengan suaranya untuk chatbot mereka, ChatGPT, tanpa izin.
Johansson, Senin, 20 Mei mengungkapkan bahwa OpenAI menciptakan suara yang sangat mirip dengan suaranya, meskipun dia sudah menolak tawaran mereka untuk menjadi pengisi suara chatbot tersebut.
Johansson sangat terkejut dan marah ketika mendengar suara 'Sky', versi terbaru dari ChatGPT. Dia mengatakan bahwa teman-temannya, keluarganya, dan bahkan media tidak bisa membedakan suara 'Sky' dengan suaranya.
Menurut Johansson, CEO OpenAI, Sam Altman, sudah mendekatinya pada bulan September lalu untuk menawarkan pekerjaan sebagai pengisi suara ChatGPT, tapi dia menolak tawaran tersebut.
Johansson juga menuduh Altman sengaja membuat suara itu mirip dengannya, dengan menyindir lewat cuitan yang merujuk pada film "her" di mana Johansson menjadi pengisi suara AI.
Baca juga;
Profil Billkin Putthipong, Pemeran M di Film How to Make Millions Before Grandma Dies
Segera Rilis! Ini Sinopsis Film Ayo Balikan, Sekuel Ayo Putus
Ia mengambil langkah menyewa pengacara untuk menyelidiki bagaimana OpenAI membuat suara 'Sky'.
Sementara Sam Altman, dalam pernyataan yang dikirim ke Reuters, membantah suara 'Sky' adalah suara Johansson.