Infografis
Suara.com - Kebahagiaan tengah dirasakan oleh Jessica Iskandar dan suaminya, Vincent Verhaag. Pasangan ini resmi menyambut kehadiran anak ke-3 yang masih berada dalam rahim Jessica.
"Syukuri segala sesuatunya," tulis Jessica dalam unggahannya di Instagram baru-baru ini.
Melalui unggahan tersebut, Jessica Iskandar mengungkapkan bahwa kehamilan ke-3nya ini berbeda dari sebelumnya. Pasalnya, dia memilih menjalani program bayi tabung.
BACA JUGA: Singgung Masalah Ranjang, Pujian Vincent Verhaag untuk Jessica Iskandar Jadi Omongan
Ternyata di balik keputusannya tersebut, ada alasan yang unik. Meski faktor utama tak lain adalah karena kesehatan dari Jessica dan calon buah hatinya nanti.
Jessica memilih program bayi tabung karena program tersebut bisa meminimalisir resiko kegagalan kehamilan bagi para ibu yang berusia di atas 35 tahun. Saat ini usia Istri Vincent Verhaag ini sudah menginjak usia 36 pada tahun ini.
"Pertama, kami ingin embrio yang sehat dan bagus, karena resiko kehamilan di atas 35 tahun itu tinggi. (Sekaligus) meminimalisir adanya bayi yang lahir dengan cacat," ujar Jessica Iskandar melalui konferensi pers yang digelar secara online pada Senin (20/5/2024).
Selain faktor kesehatan, ada faktor lainnya yang begitu unik. Secara spesial, Jessica memang ingin anak ketiganya lahir di bulan Naga.
"Kedua, kita pengen anak ini lahir di tahun Naga," tambah Jessica Iskandar.
Keinginan Jedar agar anaknya lahir di tahun Naga ini bukan tanpa perhitungan. Jessica Iskandar bahkan sudah mempertimbangkan beberapa shio dari anggota keluarga intinya.
"Karena kalau lihat di Feng Shui, tahun Naga sama tahun kelahiran Vincent, (tahun) Monyet (itu bagus). Shio-nya (Vincent) monyet, sama aku, shio kelinci itu bagus," jelas Jessica Iskandar.
"Shio kuda (milik) El Barack sama Shio Macan (milik) Don itu cocok. Jadi anak ketiga kami ini bisa melengkapi rumah tangga kami, membawa keseimbangan, keselarasan," tambah Jessica Iskandar.
Sementara soal desas-desus dirinya menginginkan anak kembar, Jedar tidak mengelak. Namun kini, prioritasnya adalah kesehatan dari janin dalam kandungannya.
"Pengen anak kembar itu cita-cita aku sejak muda, tapi kita harusnya mulai dari awal. Karena anak kembar (untuk ibu) di atas 30 tahun itu lebih beresiko. Kalau buat anak perempuan, mudah-mudahan. Kita sudah memutuskan apapun gendernya, yang penting kita bisa dapat embrio yang bagus," beber Jessica Iskandar.
