Suara.com - Ceramah Ustaz Adi Hidayat yang dinilai menghalalkan musik dalam ajaran Islam menuai pro dan kontra, termasuk dari kalangan para pendakwah sendiri.
Bahkan, ada sejumlah warganet yang sampai mengkafirkan Ustaz Adi Hidayat hanya karena pendapatnya soal hukum bermusik berbeda dari mereka.
![Ustaz Adi Hidayat. [Youtube @adihidayatofficial]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2024/01/10/33846-ustaz-adi-hidayat-youtube-atadihidayatofficial.jpg)
Salah satu pendakwah yang juga mengkritik pedas ceramah Ustaz Adi Hidayat adalah Ustaz Muflih Safitra. Menurutnya, argumentasi yang dipakai UAH seringnya dipaksakan.
Padahal, video ceramah yang memicu kontroversi sudah dipotong dan disunting sehingga pesan yang dimaksud tidak tersampaikan dengan baik.
Berkaitan dengan hal tersebut, pendakwah Habib Husein Jafar Al Hadar memiliki pendapat yang berbeda. Ia tidak menghakimi salah satu 'kubu'.
"Pertama-tama, panduannya sesuatu yang sifatnya khilafiyah, terjadi perbedaan pendapat dalam satu hukum, jangan kemudian yang satu memutlakkan dan menganggap yang lain salah," ujar Habib Jafar, dikutip dari kanal YouTube Andre Taulany, Selasa (14/5/2024).
BACA JUGA: Ceramahnya Tuai Kritik, Padahal Ustaz Adi Hidayat Selalu Ikhlas Berdakwah Tanpa Pandang Tarif
Habib Jafar menekankan pentingnya toleransi dalam perbedaan pendapat soal hukum musik ini. Jangan sampai menganggap orang lain berdosa hanya karena menganggap musik halal, begitu sebaliknya.
"Ya menurut gua halal, kalau yang meyakini haram, silakan. Jadi sebaiknya toleran," imbuhnya.