Infografis
Suara.com - Tamara Tyasmara mengenang kepergian sang putra, Dante. Lewat unggahan Instagram terbarunya, artis 29 tahun itu memperingati 100 hari meninggalnya Dante.
Dalam video dibagikan, tampak banyak kenangan Tamara Tyasmara bersama Dante. Di antaranya saat perayaan ulang tahun almarhum, bermain, hingga bermain piano.
Di dalam video, Dante terlihat anak laki-laki manis dan ceria. Tampak pula raut kebahagiaan Tamara Tyasmara saat masih bersama-sama dengan sang anak.
Mantan istri disjoki Angger Dimas itu mengaku sangat merindukan putra tunggalnya. Namun Tamara Tyasmara mengaku sudah mengikhlaskan Dante pergi ke surga.
"7 Mei 2024, 100 hari kakak pergi ke surga. I love you kakak, I'll be always missing you (aku akan selalu merindukanmu)," tulis Tamara Tyasmara sebagai caption, Selasa (7/5/2024).
Di sisi lain, sebelumnya Tamara Tyasmara kerap menuai hujatan karena dinilai tak sedih usai Dante meninggal dunia. Dia dituding warganet terlalu cepat move on padahal anak satu-satunya pergi untuk selamanya.
Hal itu lantaran sang bintang FTV sering mengunggah potretnya yang penuh tawa. Bahkan dia pernah terpergok sedang karaokean padahal anaknya belum lama meninggal.
BACA JUGA: Ngaku Diteror, Tamara Tyasmara Sebut Keluarga Yudha Arfandi Kekurangan Akhlak
BACA JUGA: Kena Teror Usai Dante Meninggal, Tamara Tyasmara Sampai Pakai Jasa Bodyguard
![Tamara Tyasmara ziarah ke makam Dante di TPU Jeruk Purut, Jakarta Selatan, Rabu (10/4/2024). [Suara.com/Tiara Rosana]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2024/04/10/87898-tamara-tyasmara-ziarah-ke-makam-dante-di-tpu-jeruk-purut-jakarta-selatan-rabu-1042024.jpg)
Kemudian, ibu satu anak itu membantah tudingan tersebut. Menurut Tamara Tyasmara, meskipun tertawa, dia selalu merindukan sang putra.
Bahkan menurut Tamara, dia selalu menyempatkan diri untuk berziarah ke makam sang putra setiap minggunya.
Sebagai informasi, almarhum Raden Andante meninggal dunia saat berenang di Kolam Air Tirtamas Pondok Kelapa pada 27 Januari lalu. Dalam kasus tersebut, telah dikonfirmasi anak enam tahun itu tewas karena dibunuh Yudha Arfandi.
Kini Yudha Arfandi telah ditetapkan sebagai tersangka dan kasus pembunuhan tersebut sudah dilimpahkan ke kejaksaaan dan tinggal menunggu jadwal sidang.
