Suara.com - Pernyataan Ketua MUI Cholil Nafis soal kabar pernikahan Rizky Febian dan Mahalini berhasil menghebohkan jagat media sosial. Pasalnya, Cholil menyinggung soal pernikahan yang tidak sah hingga perkara terkait zina.
"Nikah beda agama kalau menurut Islam itu tidak sah. Sedangkan pemerintah itu hanya pencatatan nikah, bukan mengesahkan akad nikahnya," tulis Cholil Nafis di Twitter, beberapa waktu lalu.
"Artinya, perkawinan beda agama itu saat hubungan suami istri sama dengan berzina menurut ajaran Islam," kata Cholil Nafis menambahkan.
Terkait hal ini, anak dari Sule, Rizky Febian menolak untuk mundur. Rizky memberikan acungan jempol pada salah satu komentar yang menyinggung pernyataan Cholil Nafis tersebut.
"Please baca berita Mahalini sama Rizky udah nikah beda agama dan dibilang tidak sah, belum nikah ternyata," bunyi komentar yang ditanggapi oleh Rizky Febian.
BACA JUGA: Beragama Islam, Kenapa Rizky Febian Harus Ikut Ritual Hindu Mepamit Mahalini?
Keputusan Rizky Febian untuk menanggapi tudingan zina itu membuat latar belakangnya ikut disorot. Pasalnya, anak sulung Sule ini bukan sekadar seorang artis yang tidak mementingkan pendidikan.
Rizky Febian memang mengutamakan karier ketimbang pendidikannya. Namun riwayat pendidikannya tak kalah menarik untuk dikulik.
Sebelumnya, Rizky Febian bersekolah di SMP BPI 1, Bandung. Sempat melanjutkan ke SMA, lelaki 26 tahun ini memilih homeschooling demi mengimbangi kariernya.
Sementara itu, soal perkuliahan, Rizky Febian ternyata pernah merasakannya. Rizky mengambil jurusan Hukum di Universitas Terbuka namun memilih melepaskannya demi karier.
BACA JUGA: Mahalini Pamit dari Hindu Demi Rizky Febian, Ini Syarat Menikah Bagi Mualaf
Beda halnya dengan pihak yang berbicara atas pernikahannya yang belum dilaksanakan, ketua MUI, Cholil Nafis. Untuk bisa menjadi Ketua MUI, Cholil tentu saja tidak memiliki riwayat pendidikan yang sembarangan.
Sebagian besar pendidikan yang ditempuh oleh Cholil Nafis memiliki basis agama Islam. Mulai dari adrasah Tsanawiyah (MTS) Pesantren Sidogiri hingga Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Al Miftah Pamekasan.
Lulus dari MAN yang setara dengan SMA, Cholil Nafis melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi. Cholil pernah berkuliah di Sekolah Tinggi Agama Islam Az-Ziyadah Jakarta dan diduga mengambil Jurusan Agama.
Kemudian Cholil mengambil Program Pascasarjana UIN Jakarta. Tidak berhenti di situ, Cholil sempat menempuh pendidikan S3 di University of Malaya.