Mahasiswa Demo Klinik Kecantikan Richard Lee di Padang Gegara Rekayasa Kasus Maling: Sumbar Bukan Sarang Kriminal

Riki Chandra Suara.Com
Senin, 06 Mei 2024 | 17:47 WIB
Mahasiswa Demo Klinik Kecantikan Richard Lee di Padang Gegara Rekayasa Kasus Maling: Sumbar Bukan Sarang Kriminal
Dokter Richard Lee. [Suara.com/Tiara Rosana].
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Buntut kasus rekayasa pencurian, klinik kecantikan Athena di Padang, Sumatera Barat (Sumbar), digeruduk mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Pemuda Peduli Sumbar, Senin (6/5/2024). Mereka tak senang nama Padang tercemar gara-gara disebut sarang kejahatan.

Padahal, kasus klinik kecantikan milik dokter Richard Lee, hanya rekayasa. Aksi tersebut terjadi beberapa hari sebelum grand opening klinik berlangsung. Seorang office boy disuruh melakukan pencurian demi konten, lalu diviralkan oleh dokter Richard Lee.

Puluhan mahasiswa demo membawa sejumlah spanduk wajah Richard Lee dengan tulisan 'tangkap penyebar hoax. Anda sudah rusak citra Padang. Anda tak layak berbisnis di Padang!!'. Selain itu juga ada spanduk agar izin Athena Padang dicabut.

BACA JUGA:

Uni Eropa Cabut Gelar Juara Kungfu Dunia yang Kibarkan Bendera Palestina, Publik: Sikapmu Membanggakan!

Viral Dua Pria Bule Tak Pakai Helm Sembunyi dari Polisi, Netizen Ngakak: Yang Lokal Juga Begitu!

Ruben Onsu Nembak Sarwendah Saat Masih Pacaran dengan Cewek Beda Agama, Alasannya Buat Backup Doang!

Koordinator aksi, Rasyid Alhafizh mengatakan, aksi yang dilakukan mahasiswa merupakan respon masyarakat Sumatera Barat, khususnya Kota Padang terhadap kontroversi yang dilakukan Richard Lee itu.

"Tentu kami sebagai pemuda Sumbar, khususnya mahasiswa merasa ini sebuah hal yang sangat problematik. Seakan-akan Kota Padang sarang kejahatan dan kriminalitas. Maka itu, ini bentuk respon," katanya.

Mahasiswa meminta kasus rekayasa pencurian ini dapat diselesaikan secara cepat dan tuntas. Selain itu, Richard Lee agar melakukan permohonan maaf secara terbuka.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI