"Sekali lagi penggugat jangan manipulatif dan berusaha membolak-balikkan fakta. Selama ini tergugat sangat sulit menghubungi dan menemui anak, karena semua diproteksi oleh penggugat," keterangan Teuku Ryan dalam surat putusan cerai yang diunggah Mahkamah Agung.
Ryan mengaku setiap kali ia ingin menemui sang anak Ricis selalu beralasan anaknya sedang membuat foto konten produk. Bahkan, ia harus meminta izin terlebih dahulu kepada manajer sang YouTuber untuk bisa bertemu dengan anaknya.
"Bayangkan untuk meminta ijin menemui apalagi mengajak pergi anak harus melalui manajer penggugat. Tergugat merasa tidak dihargai sebagai suami, anak darah kandung sendiri tidak bisa bebas dan mudah untuk bersama-sama," katanya.

Teuku Ryan juga mengatakan baru belakangan ini Ria Ricis memberikan kebebasan untuk bertemu anak.
"Akhir-akhir ini saja setelah penggugat mengajukan gugatan cerai, baru penggugat memberikan akses tergugat kepada anak," lanjutnya.
Menurut Teuku Ryan, Ricis sengaja membuka akses dirinya bertemu dengan Moana, sang anak dan memberikan sinyal kepada publik untuk menarik simpatinya sehingga ia dinilai lebih baik.
"Hal tersebut dilakukan penggugat untuk memberikan sinyal dan mencari dukungan pihak lain bahwa penggugat terlihat baik dan membuka akses anak seluas-luasnya kepada tergugat," lanjutnya.