Suara.com - Usai dinyatakan resemi bercerai, beredar surat putusan cerai Ria Ricis yang ternyata sempat dikatakan sempat berusaha menjauhkan anak dari Teuku Ryan.
Ria Ricis menegaskan dirinya tak pernah membatasi Teuku Ryan bertemu dengan anaknya. Sebaliknya, Teuku Ryan yang justru tidak berusaha menjalin kedekatan dengan anaknya.
Salah satu contohnya, Ria Ricis mengatakan Teuku Ryan tidak mau menghampiri anaknya dengan alasan meeting ketika dirinya sedang pergi ke Singapura.
Namun, Teuku Ryan justru menuding pernyataan Ria Ricis itu tidak sesuai faktanya. Sebab, pria asal Aceh ini mengaku kesulitan menghubungi dan menemui anaknya.
"Sekali lagi penggugat jangan manipulatif dan berusaha membolak-balikkan fakta. Selama ini tergugat sangat sulit menghubungi dan menemui anak, karena semua diproteksi oleh penggugat," keterangan Teuku Ryan dalam surat putusan cerai yang diunggah Mahkamah Agung.
BACA JUGA: Bukan Minggat, Ria Ricis Ternyata Usir Teuku Ryan dari Rumah Gara-Gara Ogah Bertemu Lagi
Setiap kali Teuku Ryan ingin bertemu anak, Ria Ricis selalu beralasan anaknya sedang membuat konten atau foto produk.
Bahkan, Teuku Ryan juga harus meminta izin manajer Ria Ricis untuk bertemu anaknya. Karena itu, ayah 1 anak ini merasa tak dihargai sebagai suami.
Menurut Teuku Ryan, Ria Ricis melakukan itu hanya karena sedang marah dan tak sependapat dengan dirinya.
"Bayangkan untuk meminta ijin menemui apalagi mengajak pergi anak harus melalui manajer penggugat. Tergugat merasa tidak dihargai sebagai suami, anak darah kandung sendiri tidak bisa bebas dan mudah untuk bersama-sama," katanya.
Teuku Ryan juga mengatakan baru belakangan ini Ria Ricis memberikan kebebasan untuk bertemu anak.
"Akhir-akhir ini saja setelah penggugat mengajukan gugatan cerai, baru penggugat memberikan akses tergugat kepada anak," lanjutnya.
Teuku Ryan mengatakan adik Oki Setiana Dewi itu sengaja membuka akses dan memberikan sinyal itu untuk mendapat simpati dari orang lain dan dinilai dirinya lebih baik.
"Hal tersebut dilakukan penggugat untuk memberikan sinyal dan mencari dukungan pihak lain bahwa penggugat terlihat baik dan membuka akses anak seluas-luasnya kepada tergugat," lanjutnya.